tirto.id - Syahadat berarti kesaksian dan menjadi syarat sah pertama memeluk Islam yang terdapat pada rukun Islam yang pertama.
Membaca dua kalimat syahadat juga merupakan pondasi iman bagi seorang muslim.
Syahadat terdiri dari dua yaitu syahadat tauhid dan syahadat rasul. Oleh karena itu, syahadat biasa juga disebut dua kalimat syahadat atau syahadatain.
Dalam syahadat tauhid, umat muslim bersaksi dan mengakui bahwa tidak ada tuhan kecuali Allah SWT.
Selanjutnya, dalam syahadat rasul, umat muslim bersaksi dan mengakui bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT, demikian sebagaimana disarikan dariBuku Pelajaran 7 Dua Kalimat Syahadat.
Berikut bacaan kalimat syahadat dan esensi dari bacaannya:
اَشْهَدُاَنْالَااِلَهَ اِلَّااللَّهِ
Asyhadu allā ilāha illallāh.
Artinya: "Aku bersaksi bahwa tida ada tuhan selain Allah."
Esensi dari syhadat tauhid adalah pengakuan dan kesaksian bahwa hanya Allah SWT yang wajib disembah, zat tunggal yang tidak ada sekutu bagi-Nya.
Menyekutukan atau menyembah selain Allah SWT merupakan dosa besar yang disebut musyrik.
وَاَشْهَدُاَنَّ مُحَمَّدًا رَسٌؤلُ اللَّهِ
Wa asyhadu anna muhammadarrasūlūllah.
Artinya: "Dan Aku bersaksi bahwa Muhammad utusan Allah."
Esensi dari syahadat rasul adalah pengakuan dan kesaksian umat muslim bahwa Nabi Muhammad SAW merupakan pembawa ajaran agama Islam, utusan Allah SWT, pemimpin para nabi dan rasul, dan nabi terakhir.
Nabi Muhammad SAW diutus sebagai rahmat bagi seluruh alam. Nabi Muhammad SAW merupakan uswatun hasanah atau teladan yang baik bagi seluruh umat islam.
Berikut saat-saat membaca kalimat syahadat, selain ketika seseorang mengikrarkan dirinya menjadi muslim.
- Kalimat syahadat dibaca setiap azan dan iqamah.
- Kalimat syahadat dibaca setiap salat pada saat duduk tasyahud atau tahiyat.
- Kalimat syahadat dibaca setiap sesudah wudhu.
- Menyembah dan beribadah hanya kepada Allah SWT;
- Berdoa dan memohon pertolongan hanya kepada Allah SWT;
- Membaca salawat untuk Nabi Muhammad SAW;
- Mencontoh akhlak terpuji Nabi Muhammad SAW., seperti: bersikap jujur, tidak pernah berdusta, menyayangi sesama, saling tolong menolong dalam kebaikan dan lain sebagainya.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dhita Koesno