Indeks Surya Paloh

Surya Paloh menegaskan Nasdem sebagai partai pendukung pemerintahan Jokowi tidak hanya memikirkan kepentingan-kepentingan partai koalisi.

Surya Paloh menegaskan, masih ada partai yang konservatif.

Bangsa ini, kata Paloh, sudah capek dengan intrik yang mengundang sinisme satu dengan yang lainnya.

Penduduki DKI Jakarta beragam dari berbagai unsur, sehingga harus dijaga keragaman, seperti pesan pendirian Nasdem pada 2010 lalu.

Surya Paloh kemungkinan masih jadi Ketua Umum Partai Nasdem periode selanjutnya.

Kongres akan menjadi ajang untuk rotasi kepengurusan Partai Nasdem.

Partai Nasional Demokrat (Nasdem) berencana menggelar kongres kedua pada 8-11 November 2019 di JIExpo Kemayoran Jakarta.

Surya Paloh bilang dia tak cocok jadi oposisi. Dia juga mengatakan tak akan membawa Nasdem ke arah sana.

Keinginan kuat dari Partai Nasdem untuk menjadi oposisi dinilai lantaran Partai Gerindra masuk ke dalam barisan koalisi Jokowi-Ma'ruf.

Surya Paloh menepis hubungannya dengan Prabowo renggang.

NaDem mendapatkan jatah tiga posisi menteri dalam kabinet periode kedua Jokowi.

Saat belum ada kepastian partainya mendapat jatah kursi menteri, Surya Paloh menebar gertakan akan menjadi oposisi Jokowi-Ma'ruf.

Amandemen UUD 1945 yang dilakukan pada 2002 merupakan perubahan keempat atau terakhir setelah tahun 1999.2000. dan 2001.

Gerindra dan Nasdem sepakat mengamandemen UUD 1945 secara menyeluruh. Pengamat menilai ini sangat transaksional dan berbau Orde Baru.

Formappi menilai kesepakatan antara Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh untuk mengamandemen UUD 1945 secara penuh membuka jalan adanya wacana pemilihan presiden secara tidak langsung.

Sejarah perubahan Amandemen UUD 1945 sejak Reformasi telah dilakukan sebanyak empat kali yakni pada 1999, 2000, 2001, dan 2002.

Surya Paloh mengatakan amandeman UUD 1945 tidak hanya terbatas pada Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN).

Surya Paloh membantah pertemuan dengan Prabowo membahas soal jatah menteri.

Surya Paloh menjenguk Wiranto pada Sabtu (12/10/2019).

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengakui ada pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan dirinya di Singapura.