Indeks Puisi

Kebajikan dan kebijaksaan tak selamanya tersurat. Kalangan pesantren justru kerap menggalinya dari pelbagai kitab tentang tata bahasa Arab.

Cinta tak hanya bicara soal asmara, tapi juga kehilangan.

Usep menjelaskan secara kultural daerah Jateng lebih banyak mendukung capres-cawapres paslon nomor 01, Jokowi-Ma'ruf.

Minat milenial terhadap puisi melonjak di Inggris. Penjualan buku puisi mencapai rekor tertingginya pada tahun 2018.

Tenaga kata.
Sajak membara dalam
peluk wibawa.

Penerbitan buku puisi Taufiq Ismail ke bahasa Belanda didanai perusahaan dan lembaga yang berkaitan dengan parpol tertentu.

Lewat puisi, Ahmadun Yosi Herfanda hendak mengungkapkan gagasannya mengenai relasi antara manusia dengan Tuhan.

Cak Nun hobi protes sejak kecil.
Melawan hegemoni Orde Baru dengan
langkah kultural dan spiritual.

Tetaplah melawan
dengan kesederhanaan.

Saat tingkat literasi yang lemah bertemu pemahaman agama yang dangkal, lahirlah masyarakat “sumbu pendek”.

Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin berharap para pihak, yang melaporkan Sukmawati ke kepolisian, mau berubah pikiran.

Sukmawati Sukarnoputri bukan politikus pertama yang berpuisi. Dari Gatot Nurmantyo, Fadli Zon sampai DN. Aidit pun pernah.

Still I Rise, puisi Maya Angelou pernah dibacakan oleh sejumlah tokoh, mulai dari Oprah Winfrey sampai dengan Nicky Minaj

Seiring berkembangnya media sosial, para penyair mulai mengunggah karyanya di Facebook, Twitter, Instagram dan membuat mereka jadi terkenal.

Sekitar20 tokoh membacakan puisi-puisi karya penyair Palestina di Gedung Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Kamis (24/8/2017).

Artikel-artikel tentang kesehatan yang ditulis Walt Whitman baru saja ditemukan oleh seorang mahasiswa sastra.

Jika WR Supratman dinobatkan sebagai pahlawan nasional lewat lagu Indonesia Raya, maka Chairil Anwar juga pantas diberi gelar pahlawan nasional karena berjuang lewat karya-karya puisinya yang monumental.

Untuk ikut merayakan Hari Puisi Sedunia 2017 dari dekat, Tirto mewawancarai dua penyair muda Indonesia, Dwiputri Pertiwi dan Heru Joni Putra.

Tahun 2016 berjalan menyenangkan bagi pembaca buku-buku berbahasa Indonesia, non-fiksi maupun fiksi. Bagaimana dengan 2017?

Setiap upaya pembungkaman memang mesti dilawan dan korbannya perlu dibela. Salah satu jalannya ialah memajang bukti-bukti bahwa sensor merupakan cara yang amat buruk untuk menghentikan kata-kata, bahwa gagasan lebih halus ketimbang udara dan sanggup menembus kerangkeng seketat apa pun.