Tim pemenangan Ahok-Djarot mengaku banyak menerima perlakuan tidak adil dan mengeluhkan adanya kecurangan. Namun, pemilihan ulang pun tidak akan mampu menyelamatkan petahana dari kekalahan.
Warga yang mendatangi Balai Kota ramai-ramai mengucapkan simpati dan mengapresiasi kinerja Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat.
Dari hasil penghitungan final surat suara dari berkas C1 Komisi Pemilihan Umum Provinsi DKI Jakarta mengumumkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno unggul dengan perolehan suara 3.239.923 atau 57,95 persen.
Direktur Eksekutif Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mengaku hanya melakukan peran pembantu saja. Denny mengaku bahwa peran utama kemenangan tetap ada pada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Prabowo Subianto, Tim Partai Gerindra dan Tim PKS sendiri.
"Kalau kita duduk bareng, nanti kita susun mana yang harus cepat diwujudkan. Jadi, begitu masuk ke sini, langsung bisa memenuhi semua janji-janjinya," ujar Ahok.
Para pebisnis di Indonesia mengeluhkan politisasi isu SARA di Pilkada DKI Jakarta 2017 bisa memperburuk iklim investasi, terutama menciptakan sentimen negatif di kalangan investor asing.
Tirto merangkum dan mengingat kembali janji-janji pasangan Anies-Sandiaga saat kampanye Pilgub DKI Jakarta 2017, baik pada putaran pertama maupun kedua.