Indeks ledakan di sma kelapa gading

Kondisi ABH kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara baru saja melakukan pencopotan selang makan hari ini.

Polri merekomendasikan kajian regulasi terkait pembatasan dan pengawasan kemanfaatan media sosial untuk anak di bawah umur.

Ledakan SMAN 72 semestinya menjadi alarm untuk penyelenggara negara, institusi pendidikan, hingga komunitas secara umum.

Sisa siswa lainnya diketahui masih menjalani pembelajaran secara daring usai terjadi ledakan di SMAN 72 Jakarta.

Sebelum memeriksa, penyidik akan berkoordinasi dengan tim dokter yang merawat anak berkonflik dengan hukum (ABH) ledakan SMAN 72 Jakarta.

ABH korban ledakan SMAN 72 dipindah dari ICU dan menunggu pulih untuk diperiksa. Polisi masih merawat 20 korban lain dan mendalami dugaan perundungan.

SMAN 72 Jakarta menunda pembelajaran hybrid karena mayoritas orangtua belum memberi izin. Siswa lanjut PJJ sambil menunggu asesmen psikologis pascaledakan.

Baik guru hingga murid SMAN 72 Jakarta menginginkan pembelajaran berjalan secara luring, agar menunjukkan bahwa sekolah itu sudah kembali pulih.

Menurut Pramono Anung saat ini ABH kasus ledakan SMAN 72 Jakarta masih menjalani proses hukum.

Raja Abdullah mengutuk serangan terhadap SMAN 72 Jakarta tersebut.

Polisi masih terus menyelidiki insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta, yang menyebabkan puluhan orang luka-luka itu.

Polisi terus memantau kondisi korban yang saat ini tengah menjalani rawat inap tersebut. Simak selengkapnya.

Pramono membantah ada isu toleransi yang mendasari motif bagi ABH untuk melakukan peledakan di SMAN 72 Jakarta.

Jack mengatakan, pasien SMAN 72 Jakarta berinisial LH itu sebelumnya dirawat di ruang ICU RSIJ dan dipindah ke RSCM karena butuh penanganan lebih lanjut.

Gibran menekankan, selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga perlu diperhatikan agar kejadian ledakan di SMAN 72 Jakarta tak terulang.

Gim dan media sosial bukan faktor tunggal penyebab anak melakukan tindakan ekstrem. Ruang aman dibutuhkan.

Asep juga memastikan kondisi di SMAN 72 Jakarta saat ini sudah aman terkendali dan menyatakan kegiatan belajar-mengajar bisa berlangsung secepatnya.

Mayndra mengatakan bahwa tindak pidana yang dilakukan anak berkonflik hukum itu termasuk kategori memetic violence daring.

ABH juga aktif dalam sebuah komunitas di media sosial yang memiliki kesamaan dalam hal kekaguman terhadap aksi kekerasan.

Dari CCTV, terpantau ABH melewati ruang seni, koridor ruang kepala sekolah dan berpapasan dengan seorang wanita yang ditengarai adalah guru dari SMAN72.