Arief Budiman menyatakan kegiatan di Kantor KPU RI akan berlangsung seperti biasanya meski rekapitulasi suara sudah selesai dan ada ancaman demonstrasi massa.
Sejumlah organisasi mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus menyatakan tidak akan mengikuti aksi pada 22 Mei 2019. Mereka menilai aksi 22 Mei tidak sesuai konstitusi.
Beberapa kedutaan besar negara tetangga mengimbau warganya menjauhi titik-titik demonstrasi pada 22 Mei nanti, ketika KPU mengumumkan hasil Pemilu 2019.
Cawapres Ma'ruf Amin mengharapkan pada 22 Mei nanti tidak ada gerakan massa yang mengkhawatirkan saat KPU mengumumkan hasil rekapitulasi suara Pemilu 2019.
KPU mengatakan penetapan hasil bisa dilakukan tak serentak. Artinya, KPU RI bisa menetapkan kandidat terpilih dari pilpres maupun pileg yang sudah tak ada lagi sengketa.