Presiden Jokowi mengecam keras aksi pengeboman yang terjadi di berbagai lokasi di Kolombo, Sri Lanka, Minggu (21/4/2019) sekitar pukul 09.00 waktu setempat.
Kemenlu mengaku tak mungkin menjangkau seluruh WNI di luar negeri layaknya ketua RT di Indonesia, sehingga memanfaatkan jaringan daring untuk menyosialisasikan pemilu.
Kemenlu mengkritisi aparat keamanan Malaysia yang belum bisa memberikan jaminan bagi nelayan WNI, sehingga terjadi lagi kasus penculikan 2 WNI oleh kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Filipina Selatan.
Kemenlu membenarkan ada dua WNI yang sedang disandera kelompok bersenjata Filipina Selatan. Kedua WNI tersandera berasal dari Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Ditjen Dukcapil akan mengerahkan ribuan petugas untuk mendatangi warga yang belum melakukan perekaman data e-KTP di semua kabupaten/kota mulai 27 Desember 2018.
Lalu Muhammad Iqbal menjelaskan bahwa pemerintah enggan membayar uang tebusan untuk 2 WNI yang disandera di perairan Semporna, Malaysia, karena ada prinsip yang dipegang pemerintah.
Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengatakan, pemerintah Indonesia harus memberikan nota protes ke Pemerintah Arab Saudi, terkait eksekusi mati terhadap salah satu WNI Zaini Misrin di negara tersebut.
Kepolisian Malaysia sudah menangkap tiga orang dalam kasus tewasnya Buruh Migran asal NTT, Adelina Lisao. Ketiganya merupakan majikan Adelina, serta saudara dan ibunya.
DPR meminta Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menjelaskan langsung alasan pelarangan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo memasuki negara mereka.