Belakangan ini Jakarta digoyang gempa dengan skala yang tak kecil sehingga membuat khawatir. Baru-baru ini kasus retakan tanah di kawasan Berlan Matraman, Jakarta memunculkan tanda tanya. Apakah ada patahan aktif di Jakarta?
"Gempa memang tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi, belum ada teknologi atau orang yang mampu memprediksinya. Pemerintah dan masyarakat harus memperhatikan peta rawan gempa."
Indonesia hanya mengandalkan 33 stasiun BMKG dan 285 alat seismometer deteksi gempa dan tsunami, bahkan alat pendeteksi tsunami di lautan banyak yang rusak.
Kerusakan yang terjadi di Bandara Internasional Pattimura Ambon pasca gempa Selasa (31/10/2017) tidak terlalu signifikan sehingga bandara dapat kembali beroperasi.