Indeks Demokrat

Andi Arief melalui akun twitternya menyatakan keberatan, jika partai Demokrat dituding bermain politik dua kaki di Pemilu 2019.

"Ya mungkin kami akan meminta kader kami untuk tidak usah masuk secara resmi di tim pemenangan (Jokowi-Ma'ruf)," kata Ferdinand Hutahaean, Ketua DPP Partai Demokrat.

"Kami berikan dispensasi khusus."

"Poin yang paling utama adalah Roy Suryo diberikan waktu 7 hari untuk menyelesaikan masalah ini," kata Ketua DPP Demokrat

Muzani mengatakan ketidakhadiran SBY bukan berarti Demokrat tidak maksimal mendukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.

Ketua DPP Demokrat Ferdinand Hutahean menyatakan, kubu Jokowi tak percaya diri karena ingin menjadikan kader Demokrat sebagai timses di Jawa Timur.

Selain Gerindra, PKS juga megajukan enam kadernya sebagai jubir Prabowo-Sandiaga.

KPK telah menetapkan lagi 22 anggota DPRD Kota Malang Periode 2014-2019 sebagai tersangka kasus suap.

Eddy memastikan bahwa Demokrat tetap berkomitmen memenangkan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.

Wakil Ketua Umum Demokrat, Syariefudin Hasan mengimbau Roy Suryo agar segera mengembalikan aset Kemenpora yang dianggap belum dikembalikan.

"Bawaslu pemalas dan enggak serius. Kalau jadi komisioner cuma duduk di belakang meja, itu sih bukan pengawas namanya, tapi mirip mandor jaman Belanda."

"Pemberian imbalan berupa uang oleh Sandiaga Uno kepada PAN dan PKS pada proses pencalonan Presiden dan Wakil Presiden tidak dapat dibuktikan secara hukum."

Jokowi dan Prabowo tertangkap kamera berpelukan bersama seorang atlet peraih medali emas Asian Games 2019.

Fraksi Gerindra, Ramson Siagian sempat menyinggung tentang target pertumbuhan ekonomi 7 persen yang pernah disampaikan Jokowi di awal kepemimpinannya.

"PAN ini partai yang besar, yang dewasa, yang matang. Tahu betul dia harus berkoalisi dengan siapa, hitung-hitungan gimana."

"Malam Jumat, malam baik."

Muzani menyatakan, pertemuan kali ini akan membahas visi misi dan tenggat waktu pendaftaran capres.

Pertikaian kedua politikus
itu didasari masalah personal
dan bukan karena perbedaan ideologi.

Ketua DPP PDIP Hendrawan mengatakan, tawaran Demokrat menjadikan AHY sebagai cawapres terlalu tinggi untuk disepakati partai-partai pendukung Jokowi lainnya.

Mardani mencontohkan kemenangan Anies di Pilkada DKI sebagai bukti solidnya koalisi kecil.