Indeks Data Covid-19

Update Coronavirus dunia 15 Januari 2021, kasus positif 93,4 juta jiwa dan meninggal dunia 2 juta orang.

Pelayanan vaksinasi COVID-19 di fasilitas kesehatan dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Data COVID-19 pusat dan daerah masih berbeda. Itu semestinya diselesaikan, termasuk oleh Ridwan Kamil, ketimbang berdebat dengan Mahfud.

COVID-19 di Indonesia terus menunjukkan tanda tak terkendali. Ini belum sampai puncaknya. Gelombang pertama belum usai.

COVID-19 di Indonesia tak terkendali karena masyarakat semakin lelah dan jadi tak patuh sekaligus pemerintah yang dianggap tak serius.

Sembilan bulan pandemi tak membuat data COVID-19 terintegrasi. Masih ada saja perbedaan data. Ini misalnya terjadi di Jawa Tengah.

Umat Islam yang berjemaah di masjid mesti mengikuti protokol kesehatan dan menerapkan 3M demi menghindari penyebaran COVID-19.

Per 12 Oktober ada 39.285 spesimen yang diperiksa. Hasilnya: 3.267 orang positif, 3.492 sembuh, dan 91 orang meninggal.

Keluarga memiliki peran sentral dalam mencegah penularan COVID-19.

Lansia rentan terpapar COVID-19 karena sistem imun tubuh yang sudah menurun. Terdapat tips untuk mendukung lansia dalam mencegah penyebaran virus Corona.

Jumlah korban meninggal akibat virus corona di dunia semakin mendekati angka 1 juta jiwa. Di AS, angka kematian pasien Covid-19 tembus 200 ribu jiwa.

GP Ansor merekomendasikan penanganan COVID-19 pada pemerintah saat Konferensi Besar XXXIII di Minahas.

DKI dan pemerintah pusat berbeda data soal jumlah tempat tidur pasien COVID-19. Ini terjadi ketika pandemi sudah melanda Indonesia berbulan-bulan.

Data Corona di pusat dan daerah kerap berbeda. Di Semarang, misalnya, angka yang dirilis pusat jauh lebih besar ketimbang dinas setempat.

Pada 2 Maret 2020, pemerintah mengumumkan 2 kasus virus corona atau Covid-19. Enam bulan berselang, kasus corona di Indonesia kini mencapai 210.940.

Kasus baru positif COVID-19 pecah rekor per hari ini, yaitu 3.861 orang sehingga total 207.203.

Penambahan kasus baru 3.622 per 3 September ini merupakan rekor tertinggi sejak Maret lalu.

Wiku berkata pemerintah belum melihat apakah mutasi virus COVID-19 D614G memperparah infeksi COVID-19 atau tidak.

Per hari ini, ada tambahan kasus baru 2.719 orang (total 162.884), sembuh 3.166 (total 118.575), dan meninggal 120 (total 7.064).

Terdapat 21.275 spesimen yang diperiksa per 25 Agustus. Hasilnya: 2.447 orang positif, sembuh 1.807, dan 99 meninggal.