Pada periode pengamatan Senin (25/4/2022) pukul 00:00 hingga 06:00 WIB terjadi 39 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-30 mm, dan durasi 11-163 detik.
Meski jarak luncur awan panas Gunung Merapi cukup jauh dan menyebabkan hujan abu tetapi hingga saat ini status Gunung Merapi masih berada di level siaga.
Selain teramati awan panas guguran juga terjadi 12 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 800 meter ke arah Barat Daya dari Gunung Merapi.