tirto.id - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Edi Sukmoro menyatakan pihaknya sudah memberikan tambahan kursi sebanyak 5 persen untuk memfasilitasi para pemudik tahun ini.
"Tempat duduknya naik 5 persen, KA jarak jauh ini kan sudah semuanya one man, one seat, artinya sudah semua orang punya tempat duduk," kata dia di Stasiun Gambir, Selasa (23/4/2019).
Ia menjelaskan kursi yang tersedia pun mencapai 247.010 per hari dari tambahan 50 perjalanan.
Secara keseluruhan jumlah perjalanan kereta api selama masa mudik Lebaran 2019 sebanyak 406, di mana 356 lainnya merupakan perjalanan kereta api reguler.
Jumlah kursi yang disediakan naik 5 persen dari tahun Lebaran 2018 yang sebanyak 236.210 per hari. Jumlah kursi mengalami peningkatan yang cukup besar yakni naik 10.800 kursi per hari.
"Setiap harinya itu tempat duduk yang kita sediakan 247.000 seat, tahun lalu 236.000 seat. Jadi naik sedikit. Nah, dihitung saja kalau itu memang 22 hari per hari 247 ribu seat," kata dia.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga sudah menambah 50 kereta tambahan untuk semua rute demi memfasilitasi mudik Lebaran tahun ini.
Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro menjelaskan, tahun ini, KAI menetapkan masa angkutan Lebaran selama 22 hari, mulai 26 Mei hingga 16 Juni 2019. PT KAI menyiapkan 406 perjalanan selama angkutan Lebaran 2019. Angka tersebut sudah termasuk 50 perjalanan KA Lebaran Tambahan.
"Melalui persiapan yang matang, kita harapkan moda transportasi KA selama masa angkutan lebaran 2019 ini dapat berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali," jelas Edi saat ditemui wartawan di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (23/4/2019).
Dengan penambahan yang dilakukan di beberapa rute-rute favorit itu di antaranya keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir menuju Tegal, Semarang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, dan lainnya.
Sebagai informasi, jumlah kursi pada KA tambahan sebanyak 247.000 kursi KA tambahan per hari. Sehingga total kursi yang tersedia yaitu 6,4 juta kursi KA tambahan.
"Untuk operasi lebaran H-10 sampai H-2+10, setiap harinya itu tempat duduk yang kita sediakan 247 ribu seat, tahun lalu 236 ribu seat. Jadi naik sedikit. Nah dihitung saja kalau itu memang 22 hari per hari 247 ribu seat, maka total bisa 6,4 juta tempat duduk ditambah lokal," papar dia.
Menurut Edi, pihaknya juga sudah mempersiapkan 2.500 kursi. Setelah tahun lalu hanya menyediakan 1.520 kursi.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri