Menuju konten utama

PT KAI Buka Rute Cilacap-Banyuwangi PP dengan Kereta Wijaya Kusuma

PT KAI membuka rute Cilacap-Banyuwangi menggunakan kereta Wijaya Kusuma.

PT KAI Buka Rute Cilacap-Banyuwangi PP dengan Kereta Wijaya Kusuma
Ilustrasi kereta api. ANTARA FOTO/Siswowidodo

tirto.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) membuka rute perjalanan dari Cilacap, Jawa Tengah, menuju Banyuwangi, Jawa Timur, dengan memaksimalkan Kereta Api (KA) Wijaya Kusuma.

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Gatut Sutiyatmoko kepada wartawan di Surabaya, Rabu (29/8/2018) menerangkan bahwa selama ini KA Wijaya Kusuma semula melayani rute Cilacap - Yogyakarta - Solo pulang-pergi atau PP.

"Kini diperpanjang relasinya sampai dengan Banyuwangi PP," kata Gatut.

Dia mengatakan perpanjangan rute KA Wijaya Kusuma ini untuk mengakomodir masyarakat yang hendak bepergian menggunakan kelas bisnis dan ekonomi premium untuk berlibur maupun wisata ke daerah Cilacap, Jember, dan Banyuwangi.

Harga tiket KA Wijaya Kusuma Cilacap-Banyuwangi

Rangkaian KA Wijaya Kusuma relasi Cilacap - Banyuwangi ini terdiri dari 4 kereta eksekutif dan 3 kereta ekonomi premium, dengan kapasitas tempat duduk 200 kelas eksekutif dan 192 kelas ekonomi premium.

Tarif eksekutif dijual mulai Rp170 ribu hingga Rp285 ribu, sedangkan tarif ekonomi premium mulai Rp130 ribu hingga Rp220 ribu.

Menurut Gatut, tiket untuk rute Cilacap - Banyuwangi bisa dipesan sejak 23 Agustus.

Dia menjelaskan KA Wijaya Kusuma relasi Cilacap-Banyuwangi berangkat dari Stasiun Cilacap pukul 14.10 WIB dan akan berhenti melayani penumpang di wilayah Daop 8 Surabaya, di antaranya Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Sidoarjo, Stasiun Bangil dan terakhir di Stasiun Banyuwangi.

"Pemberangkatan KA Wijaya Kusuma dari Stasiun Banyuwangi pukul 11.05 WIB," katanya.

Gatut juga merinci keberangkatan menuju Cilacap dari Stasiun Surabaya Gubeng pukul 18.33 WIB. "Dari Stasiun Mojokerto menuju Cilacap datang pukul 19.09 WIB dan berangkat pukul 19.14 WIB. Menurut jadwal akan tiba di stasiun Cilacap pada pukul 04.42 WIB," ucapnya.

Baca juga artikel terkait KERETA API

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Agung DH