tirto.id - Omar Mohamed Al Ali akan menjadi wasit yang memimpin laga China vs Indonesia di matchday 4 ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pengadil asal Uni Emirat Arab tersebut memiliki rekam jejak kontroversial, salah satunya memberi kartu merah dalam laga Australia vs Bahrain.
Memulai karirnya sebagai wasit di Liga UEA 2018, Omar Mohamed Al Ali, menjadi salah satu wasit yang memiliki lisensi FIFA, dari negara tersebut. Dia pun sudah terbiasa memimpin laga internasional seperti Liga Champion Asia. Namun, dia kerap membuat keputusan kontroversial sehingga potensi laga berlangsung seperti melawan Bahrain, cukup terbuka.
Wasit yang berusia 36 tahun tersebut baru pertama kali bertugas di Kualifikasi Piala Dunia 2026, saat Australia vs Bahrain. Di laga tersebut Omar Mohamed Al Ali, membuat sejumlah keputusan kontroversial, seperti kartu merah kepada Kusini Yengi. Selain itu, dia juga mengeluarkan 3 kartu kuning kepada pemain Socceroos sedangkan Bahrain 2 kartu kuning, meski secara permainan tim tamu lebih keras.
Profil Lengkap Omar Mohamed Al Ali Wasit Kontroversial China vs Indonesia
Omar Mohamed Al Ali, memulai debutnya sebagai wasit utama di UEA Pro League 2018 dalam laga Al Qadsiah vs Al Fateh. Sepanjang karirnya, dia lebih banyak menjadi wasit ke-4 dan tercatat baru 20 kali menjadi wasit utama di Liga UEA dari medio 2018-2024.
Kendati begitu, di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, dia sudah dipercaya menjadi wasit utama saat laga Australia vs Bahrain. Dia pun bakal kembali jadi wasit utama di laga China vs Australia. Hal ini pun cukup kontroversial karena Omar, belum banyak memiliki jam terbang di level internasional.
Kendati beberapa kali memimpin laga di turnamen kelompok umur seperti Piala Asia U17, Piala Asia U23, dan Piala Dunia U17, pengalamannya memimpin laga Timnas utama masih belum banyak. Hal itu pun membuat beberapa keputusannya di laga Australia vs Bahrain mengundang polemik.
Di sisi lain PSSI baru saja melakukan protes kepada AFC dan FIFA, atas kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf, yang memimpin laga Bahrain vs Indonesia. Hal ini dikarenakan PSSI menilai keputusan wasit di laga tersebut memihak kepada tim tuan rumah.
Namun, dengan menunjuk Omar Mohamed Al Ali, sebagai wasit utama laga China vs Indonesia laga pun berpotensi kembali berjalan kontroversial. Terlebih, kedua tim saat ini sama-sama membutuhkan poin agar bisa bersaing masuk ke peringkat atas Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia sendiri saat ini menjadi tim yang belum pernah kalah di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, bersama dengan Jepang. Namun, Garuda juga belum berhasil meraih kemenangan karena selalu bermain imbang masing-masing 1-1 dengan Arab Saudi, 0-0 melawan Australia, dan 2-2 kontra Bahrain.
Di laga kontra Bahrain, Timnas Indonesia mampu unggul hingga injury time. Akan tetapi kemenangan yang sudah di depan mata buyar karena gol kontroversial pemain Bahrain di menit 99. Hal itu pun menjadi sorotan karena perpanjangan waktu yang diberikan adalah 6 menit.
Oleh sebab itu, menghadapi China di matchday 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia bakal berupaya mengincar 3 poin pertamanya. Selain tampil bagus, skuad Garuda berharap wasit yang memimpin laga Omar Mohamed Al Ali, dapat memberikan keputusan yang adil.
Akan tetapi dengan rekam jejak Omar Mohamed Al Ali, yang kontroversial di beberapa laga yang dipimpin, Timnas Indonesia harus bekerja lebih keras. Berikut ini adalah profil lengkap Omar Mohamed Al Ali.
Nama Lengkap: Omar Mohamed Al Ali
Tempat Lahir: Sharjah, Uni Emirat Arab
Tanggal Lahir: 16 Februari 1988 (36 tahun)
Penugasan: UEA Pro League, AFC Champions League Elit, Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Dhita Koesno