Menuju konten utama

Profil Gus Yusuf Ch dan Klarifikasi Soal Gus Miftah yang Viral

Simak profil Yusuf Chudlori yang disorot karena memberikan klarifikasi terkait Miftah Maulana dan penjual es teh.

Profil Gus Yusuf Ch dan Klarifikasi Soal Gus Miftah yang Viral
Yusuf CH. youtube/Gus Yusuf Channel

tirto.id - Yusuf Ch alias Yusuf Chudlori menjadi sorotan sai viralnya video Miftah Maulana yang dianggap mengolok-olok pedagang es teh. Nama Yusuf Chudlori banyak diperbincangkan, terlebih setelah ia turut mengomentari kejadian tersebut.

Yusuf Ch menuai banyak kecaman saat dirinya mengkultwit seorang pengguna X (Twitter). Dalam sebuah cuitan, pengguna @NewYearWin26 menyayangkan Yusuf Ch yang kedapatan turut menertawakan candaan Miftah kepada penjual es teh.

Yusuf dalam klarifikasinya di X itu menyebut penjual es teh itu cukup mengganggu kegiatan karena berputar-putar di antara para jemaah.

“Kontek utuhnya penjual es muter2 di antara jamaah padahal cuaca hujan, hingga mengganggu konsentrasi lalu di tegur GM agar minggir seperti penjual lainnya .. wong yho hujan2 koq nawarin es .. maaf bila respon kita kurang pas waktu itu,” cuit @yusuf_ch, Selasa (3/11/2024) lalu.

Yusuf diketahui menjadi salah satu pengisi acara ketika nama Miftah diperbincangkan. Mereka mengisi acara Magelang Bersholawat Bersama Miftah, Yusuf Ch, Zaidan Bin Yahya, di Lapangan Drh. Soepardi, Mungkid, Kabupaten Magelang, Rabu (20/11/2024).

Meski sudah berlangsung bulan lalu, potongan video Miftah dan penjual es teh baru viral beberapa hari terakhir. Penjual es teh tersebut, Sunhaji mendapatkan atensi publik hingga banjir donasi. Sedangkan, Miftah sudah meminta maaf dengan menyambangi kediaman Suhanji di Magelang.

Siapa Yusuf Ch yang Ramai di X dan Profilnya?

Yusuf Chudlori lahir di Magelang 9 Juli 1973. Ia selama ini dikenal sebagai ulama kondang, terutama di tempat kelahirannya. Yusuf Ch juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) API Tegalrejo, Magelang.

Ponpes yang diasuh Yusuf Ch punya reputasi yang tak sembarangan. Ponpes API Tegalrejo diketahui pernah jadi tempat Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid ( Dur) menimba ilmu.

Ponpes tersebut didirikan ayahnya, KH Chudlori pada 15 September 1944 tanpa nama. Pada 1947, Ponpes ini diberi nama API alias Asrama Perguruan Islam. Adapun Yusuf merupakan anak KH Chudlori dari istri keduanya, Nur Chalimah Chudlori.

Selain di ponpes, Yusuf dikenal aktif di politik. Ia menjabat sebagai Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah (Jateng). Namanya di dunia politik juga diperhitungkan.

Bahkan ia sempat diusung sebagai calon gubernur (cagub) PKB untuk maju di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jateng 2024. Meskipun pada akhirnya, lebih memilih mendukung pasangan lain ketika Pilkada Jateng 2024.

Kiprah Yusuf di dunia politik juga tak begitu saja terjadi. Yusuf diketahui masih memiliki hubungan saudara dengan salah satu pendiri PKB, Abdurrahman Chudlori alias Mbah Dur.

Pada saat reformasi 1998, Mbah Dur mengajak Yusuf mengawal reformasi melalui PKB. Setelahnya, 1999 sampai 2007, Yusuf memimpin Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Magelang.

Pada saat terjadi konflik partai antara kubu Dur dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) pada 2007, dia menjabat sebagai pejabat sementara Ketua DPW PKB Jateng. Kemudian pada 2013 menjadi Ketua DPW PKB Jateng hingga kini.

Yusuf memiliki riwayat pendidikan yang lekat dengan pesantren. Yusuf menimba ilmu di pondok pesantren ayahnya hingga SD. Selanjutnya beliau menempa diri dalam ilmu agama pada beberapa pondok pesantren.

Lalu tahun 1985-1994, Yusuf menempa ilmu di Pesantren Lirboyo Kediri, Pesantren Salafiyah Kedung Banteng Purwokerto, serta Yusuf memperdalam ilmu keagamaan di Pesantren Salafiyah Bulus, Kebumen.

  • Nama: Yusuf Chudlori
  • Lahir: Magelang, 9 Juli 1973
  • Pekerjaan/Organisasi: Ulama, pengasuh Ponpes API Tegalrejo Magelang (pengasuh), Politisi (Ketua DPW PKB Jateng)
  • Orang tua: KH Chudlori dan Nur Chalimah Chudlori
  • Istri: Vina Rohamatulummah

Baca juga artikel terkait GUS MIFTAH atau tulisan lainnya dari Dicky Setyawan

tirto.id - Aktual dan Tren
Kontributor: Dicky Setyawan
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Dipna Videlia Putsanra