Menuju konten utama

Profil Capt Boy Awalia Pilot Citilink yang Meninggal Usai Mendarat

Sosok pilot Citilink Capt Boy Awalia yang meninggal usai mendarat darurat di Juanda.

Profil Capt Boy Awalia Pilot Citilink yang Meninggal Usai Mendarat
Ilustrasi. Sejumlah penumpang menaiki pesawat ATR 72-600 milik maskapai penerbangan Citilink di Bandara Jenderal Besar Soedirman (JBS), Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (3/6/2021). ANTARA FOTO/Idhad Zakaria.

tirto.id - Pilot Citilink Capt Boy Awalia meninggal dunia usai melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Kamis (21/7/2022).

Pesawat Citilink Indonesia nomor penerbangan QG 307 tujuan Surabaya-Makasar (SUB-UPG) tersebut sedianya pesawat tersebut lepas landas dari Juanda pukul 06.10 WIB.

"Lalu pada pukul 06.22 WIB pesawat meminta emergency landing ke tower dengan alasan pilot incapacity (pilot sakit di dalam pesawat)," kata Humas PT Angkasa Pura I Juanda Yuristho Ardi Hanggono.

Ia mengatakan, sesuai prosesur tim "Airport Rescue Fire Fighting" (ARFF) menyiapkan kendaraan dan SOP penanganan pendaratan darurat.

"Tim ARFF dan ambulans KKP standby di parking stand 6. Pesawat mendarat kembali pukul 06.56 WIB. Kemudian pilot dievakuasi oleh KKP ke rumah sakit terdekat," katanya.

Ia mengatakan, sejumlah 171 penumpang turun kembali ke ruang tunggu untuk diterbangkan menggunakan pesawat ex Surabaya-Samarinda (AAP-SUB) dan telah lepas landas pukul 10.58 WIB dengan lancar.

Plt Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Surabaya, dr Acub Zainal mengatakan, petugas KKP Kelas I Surabaya sempat mengecek kondisi sang pilot usai mendarat.

Usai mendapat informasi jika ada pilot yang sakit, kata dia, petugas langsung bergegas mendatangi pilot tersebut. Petugas datang ke pesawat dan menemukan jika denyut nadi pilot sudah tidak teraba.

Profil Capt Boy Awalia

Cap Boy Awalia diketahui sudah memasuki dunia penerbangan selama 28 tahun, atau sejak tahun 1994. Dia menyelesaikan pendidikannya di Ardmore Flying School of New Zealand.

Sebelum bekerja sebagai pilot Citilink, Capt Boy Awalia pernah menjadi pilot di sejumlah maskapai penerbangan yaitu Senior First Officer Sriwijaya Air, Senior First Officer Malaysia Airlines, Captain PT Lion Air, Senior First Officer Asia Air dan lain-lain.

Instagram Capt Boy Awalia dipenuhi dengan ucapan belasungkawa dari rekan, saudara, dan warganet yang turut berdukacita. Capt Boy Awalia diketahui meninggalkan dua orang putra.

Jenazah Capt Boy Awalia dimakamkan sekitar pukul 20.30 WIB setelah dishalatkan di masjid yang tak jauh dari rumah duka di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Tampak dalam pemakaman sejumlah keluarga serta kerabat almarhum sesama pilot turut hadir melepas Boy Awalia ke peristirahatan terakhirnya.

Suasana haru dari keluarga maupun kerabat terlihat ketika jenazah Boy Awalia dimasukkan ke dalam liang lahat untuk dikebumikan.

Baca juga artikel terkait HUMANIORA atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Humaniora
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Iswara N Raditya