tirto.id - Pada episode 9 He is Psychometric yang tayang pada Senin (8/4/2019) kemarin, terlihat scene di masa lalu ketika Lee Ahn, Jae In dan Sung Mo bertemu.
Sung Mo yang masih SMA dijahili oleh Jae In dan Lee Ahn yang sedang bermain peran sebagai polisi anak-anak.
Adegan berganti ke masa kini, ketika untuk kedua kalinya, Jae In memperbolehkan Lee Ahn untuk membacanya dengan kemampuan psikometrinya, tetapi yang ia lihat kali ini hanyalah kenangan Jae In bersama Lee Ahn.
Sung Mo masih mengawasi laki-laki misterius yang selalu menerornya melalui rekaman CCTV, sementara dokter forensik Hong Soo Yeon (Sa Kang), teman Ji Soo kembali menganalisis dokumen mengenai kebakaran di apartemen Yeongseong 13 tahun lalu.
Ketika ia membuka dokumen tersebut, terdapat data korban yang tidak lain adalah ibu dari Sung Mo.
Dalam kebakaran tersebut, ibu Kang Sung Mo meninggal justru bukan karena luka bakar, melainkan ia telah meninggal lebih dulu dengan luka tusukan di tubuhnya.
Sementara Lee Ahn menduga bahwa Sung Mo menderita Alexthymia, yaitu kelainan yang tidak bisa merasakan emosi sama sekali dalam dirinya, seperti bahagia, sedih, sakit, dan lain sebagainya. Hal tersebut juga menjelaskan kenapa Sung Mo tidak pernah tersenyum selama ini.
Petunjuk lain mulai muncul, ketika Sung Mo kembali menginterogasi ketua geng Dragon Head Hunting.
Ia menyebut nama Kim Song Hee, perempuan yang juga telah mengganti identitasnya tersebut dinyatakan hilang setelah Kim Gab Yong meninggal terbunuh.
Karena penasaran dengan Alexthimia, Lee Ahn mencoba menginjak kaki Sung Mo, dan Sung Mo merasakan sakit. Lee Ahn merasa lega karena Sung Mo merasakan sakit, tetapi, sepertinya Sung Mo hanya berpura-pura.
Ji Soo membuat konferensi pers tentang kasus mayat dua wanita yang ditemukan dalam koper yang beberapa waktu lalu mereka temukan karena dibunuh oleh Kim Gab Yong.
Ia juga menejelaskan bahwa kasus tersebut juga terkait dengan geng dan perusahaan yang menjual-belikan identitas seseorang.
Sementara, Lee Ahn dan Jae In berencana untuk pergi berkencan. Lee Ahn kemudian bercerita mengenai masa lalunya, ketika ia pertama kali bertemu dengan sahabatnya Lee Dae Bong (Noh Jong Hyun).
Jae In juga menceritakan kenapa ia bisa dekat dengan sahabatnya, yaitu Kim So Hyun (Go Yoon Jung).
Ternyata, ayah So Hyun adalah saksi yang mengatakan bahwa ayah Jae In merupakan pelaku pembakaran apartemen Yeongseong 13 tahun lalu.
Ji Soo mengetahui bahwa Sung Mo telah menginterogasi ketua geng Dragon Head Hunting dan ia juga menemukan petunjuk, wanita bernama Kim Song Hee.
Kang Song Hee adalah perempuan yang telah beberapa kali mengubah identitasnya, dari Park Soo Young, Kim Hee Seok dan kini menjadi Kang Song Hee.
Dokter Soo Yeon menemukan sesuatu, ia menduga bahwa ibu Kang Sung Mo, Kang Eun Joo adalah perempuan yang selama ini telah mengganti identitasnya, dengan kata lain, ia adalah Kim Song Hee, wanita yang menghilang saat Kim Gab Yong terbunuh.
Lee Ahn Sadar, Ayah Jae In adalah Pelaku Pembakaran Yeongseong
Dalam preview untuk episode selanjutnya, yaitu episode 10, ketika Lee Ahn menyentuh pipi Jae In, secara tidak sengaja ia melihat masa lalu Jae In ketika ayahnya ditangkap polisi karena kasus pembakaran di apartemen Yeongseong 13 tahun lalu.
Lee Ahn terkejut dan mundur selangkah, ia menyadari bahwa ayah Jae In adalah pelaku yang saat ini tertangkap karena kasus tersebut.
Setelah mengetahuinya, hubungan keduanya tidak baik-baik saja. Lee Ahn sepertinya belum bisa menerima kenyataan tersebut.
Sementara Jae In, ia merasa bersalah kepada Lee Ahn dan berencana mundur dari tugasnya untuk mengajari Lee Ahn untuk mengembangkan kemampuan psikometrinya.
Menurut Nielsen Korea, episode 9 He is Psycometric yang tayang pada Senin (8/4/2019) kemarin berhasil meraih rating rata-rata sebesar 2,5 persen dan 2,9 persen untuk wilayah metropolitan Seoul.
He is Psychometric episode ke-10 akan tayang malam ini di tvN pukul 21.30 KST, atau pukul 19.30 WIB.