tirto.id - Adi Sasono menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Mayapada, pada Sabtu (13/8/2016) karena sakit kanker hati yang telah beberapa tahun dideritanya. Kepergian pria yang dikenal sebagai aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) itu juga mengudang duka dari Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi mengenang sosok mantan Menteri Koperasi dan UKM di era Presiden Habibie itu sebagai pejuang bagi petani dan koperasi.
"Perjuangannya di bidang usaha kecil terutama di pertanian dan koperasi, merupakan sebuah perjuangan tiada henti. Sampai terakhir beliau seperti itu," ujarnya seperti dikutip kantor berita Antara.
Adi Sasono bagi Jokowi memang bukan sosok yang asing. Presiden Jokowi mengaku mengenal baik sosok Adi Sasono sejak lama atau sejak ia masih menjadi pelaku UKM meubel di Solo.
"Saya kenal beliau Adi Sasono waktu sejak usaha saya masih kecil. Pernah ke tempat usaha saya. Waktu menjabat Wali Kota [Solo] juga masih sambung. Apalagi saat saya jadi Gubernur [DKI] juga sering ketemu," kata Jokowi.
Tak heran apabila Presiden Jokowi menyempatkan diri melayat ke kediaman Adi Sasono di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Minggu (14/8/2016). Presiden melayat ke rumah duka setelah sebelumnya membuka acara Jambore Nasional X 2016 di Cibubur, Jakarta.
Untuk diketahui, Adi Sasono lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 16 Februari 1943. Ia menyelesaikan pendidikan Teknik Sipil di ITB dan kemudian lebih dikenal sebagai tokoh LSM dan berbagai aktivitas kemasyarakatan lain.
Adi juga tercatat aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Pers Mahasiswa Indonesia (IPMI), Pelajar Islam Indonesia (PII), dan ICMI dengan pernah menjadi Sekretaris Umum pada 1990-an.
Selamat jalan Bapak Adi Sanono.
Penulis: Abdul Aziz
Editor: Abdul Aziz