Menuju konten utama

Porprov Riau 2017 Butuh Dana Rp100 Miliar

Porprov Riau 2017 Butuh Dana Rp100 Miliar

tirto.id -

Riau membutuhkan Rp100 miliar untuk dana penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau IX nanti. Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau, Emrizal Parkis, di Pekanbaru, Kamis (24/3/2016) mengatakan, dana besar itu dibutuhkan karena Bupati Kampar, Jefry Noer, ingin Porprov di tahun depan itu mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya.

Porprov Riau ke-IX akan diselenggarakan di Kabupaten Kampar pada tahun 2017 mendatang. Agar persiapan pesta olahraga terbesar di Riau tersebut maksimal, Emrizal meyatakan bahwa persiapan akan mulai dilakukan. Panitia telah dibentuk dan sudah diresmikan oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.

“Pertama SK dari pemerintah provinsi tentang panitia daerah sudah ditandatangani oleh gubernur, yang sudah punya kekuatan hukum dalam menjalankan tugas dan persiapan sedang berjalan,” ujar Emrizal.

Pengelola APBD Riau dan Kampar telah memberi bantuan khusus senilai Rp40 miliar untuk penyelenggaraan Porprov Riau. Perinciannya antara lain Rp29 miliar untuk fasilitas dan Rp11 miliar untuk venue alias tempat pertandingan.

Atas kekurangan Rp60 miliar dari target semula, Syamsul Bahri, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kampar mengemukakan permintaan kekurangan dana tersebut kepada pihak-pihak yang terkait, terutama kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau.

“Kami sarankan kepada kita semua terutama DPRD untuk mendistribusikan keuangan ke SKPD terkait, dengan dana sebesar Rp60 miliar degan rincian Rp6 miliar untuk 22 cabor (cabang olahraga), Rp54 miliar untuk pelaksanaan pada hari dilaksanakannya pertandingan,” kata Syamsul.

Pembahasan pelaksanaan Porprov terutama terkait dana tersebut sebelumnya sudah pernah digulirkan dalam hearing yang diselenggarakan oleh Legislator Komisi E DPRD Provinsi Riau bersama dinas-dinas terkait di Ruangan Komisi E Gedung DPRD Riau pada Rabu (23/3/20916).

“Kami harus dapat melihat kekurangan dan kelemahan kita, ini belum final dan akan kita lanjutkan di pertemuan berikutnya,” ujar Masnur selaku Ketua Komisi E. (ANT)

Baca juga artikel terkait APBD RIAU atau tulisan lainnya

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Akhmad Muawal Hasan