Menuju konten utama

Polri Ucapkan Belasungkawa Atas Berpulangnya Sutopo Purwo Nugroho

Kadiv Humas Polri Muhammad Iqbal menyatakan dukacita atas meninggalnya Sutopo Purwo Nugroho.

Polri Ucapkan Belasungkawa Atas Berpulangnya Sutopo Purwo Nugroho
Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Muhammad Iqbal memberikan keterangan kepada wartawan saat hadir dalam upacara kenaikan tipe Polda DIY di Yogyakarta, Jumat (7/12/2018) . tirto.id/Irwan A Syambudi

tirto.id - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyatakan dukacita atas meninggalnya Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.

"Kepolisian Negara Republik Indonesia, khususnya saya selaku Kadiv Humas Polri dan jajaran humas di seluruh Indonesia turut berdukacita atas berpulangnya almarhum Sutopo," ucap Kadiv Humas Polri Irjen Pol Muhammad Iqbal mengatakan kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (7/7/2019).

Ia menyatakan Sutopo menginspirasi dirinya lantaran almarhum masih luar biasa dalam menjalankan tugas meski mengidap kanker paru-paru sejak Desember 2017.

"Sehingga sangat cocok dan sangat layak almarhum mendapatkan penghargaan se-Asia. Seolah dia tidak mengidap penyakit, dapat melayani semua teman media dan hormat kami kepada almarhum," sambung Iqbal.

Sutopo, lanjut dia, merupakan sosok yang betul-betul menjiwai sebagai humas instansi karena semua data dan informasi apa pun diberikan kepada publik.

"Betul menjiwai, itu humas sejati. Saya selaku Kadiv Humas Polri pun jauh dedikasinya. Karopenmas Mabes Polri juga terinspirasi kepada almarhum. Mudah-mudahan ini menjadi amal untuk memperberat timbangan kebaikannya," ucap Iqbal.

Sutopo meninggal pada Minggu (7/7/2019) pukul 02.20 waktu Guangzhou atau sekitar pukul 01.20 WIB. Kabar meninggalnya Sutopo diterima Humas BNPB dari pihak keluarga, yaitu istri dan unggahan di akun media sosial anaknya, Ivanka Rizaldy.

Sutopo meninggal dunia saat menjalani pengobatan penyakit kanker di St. Stamford Modern Cancer Hospital, Guangzhou, Cina, sejak 15 Juni 2019. Kanker yang dideritanya telah menyebar ke tulang dan beberapa organ vital tubuh.

Ia divonis mengidap kanker paru-paru pada Desember 2017. Sejak saat itu, menurut keterangan Humas BNPB, Sutopo tetap gigih berobat dan terus bekerja untuk menginformasikan kejadian bencana yang terjadi di Indonesia selama 2018 hingga pertengahan 2019.

Baca juga artikel terkait BERITA DUKA atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Dipna Videlia Putsanra