tirto.id - Bek kiri Tim Nasional (Timnas) Kosta Rika, Bryan Oviedo mengaku bahwa semangat dan kenangan atas keluarga memotivasi dirinya di Piala Dunia 2018.
Bek kiri Sunderland tersebut menceritakan kenangan Piala Dunia-nya pada tahun 2002.
"Sebelum aku pergi sekolah, ayah membangunkan aku untuk melihat pertandingan. Itu sangat bagus. Kosta Rika bertanding dengan baik, meski mereka tidak lolos dari fase grup," kenang Oviedo seperti dikutip laman resmi FIFA.
12 tahun setelah Piala Dunia Jepang-Korea Selatan, Bryan Oviedo membantu Timnas Kosta Rika lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil. Akan tetapi Oviedo tidak ikut berlaga di Brasil bersama Los Ticos. Enam bulan sebelum Piala Dunia 2014, Oviedo yang ketika itu masih memperkuat Everton mendapat cedera patah kaki.
"Itu adalah momen yang sangat buruk," tutur Oviedo. "Aku ingat ibuku menangis waktu itu. Aku berpikir itu lebih menyedihkan bagi keluargaku dibanding aku sendiri. Aku tahu sepakbola terus berlanjut tapi terkadang keluargamu berpikir berbeda," tambahnya.
Di Piala Dunia 2014, Kosta Rika membuat kejutan dengan menembus babak perempat final. Kosta Rika, yang tak diunggulkan, berhasil menjadi juara grup dengan menyingkirkan Italia dan Inggris. Perempat final Piala Dunia 2014 menjadi pencapaian terbaik Kosta Rika sepanjang sejarah.
"Aku pikir perlu untuk maju ke depan, lihat dirimu, tetap lakukan apa pun dengan baik. Itu adalah konstan—sepakbola tidak pernah berhenti. Kamu perlu melanjutkan. Di samping itu, sedih sekali tidak berada di Piala Dunia (2014) itu. Tidak penting apakah aku bermain atau tidak, tapi yang penting menjadi bagian dari tim, yang akan dikenang dalam sejarah Kosta Rika,” kata Oviedo.
Ikatan keluarga yang kuat membantu proses pemulihan Bryan Oviedo dari patah kakinya. Setelah sembuh, Oviedo menjadi bagian penting dalam perjalanan Kosta Rika ke Piala Dunia 2018.
"Aku ingat tertunduk dan bersyukur kepada Tuhan atas kesempatan itu," kenang Oviedo ketika seusai laga lawan Honduras, yang memastikan Kosta Rika lolos ke Piala Dunia 2018.
"Setelah pertandingan istri dan anakku masuk lapangan dan menikmati jadi bagian dari [selebrasi] itu. Aku pikir itu adalah salah satu momen paling membahagiakan. Memori sedih dari Brasil 2014 membuat aku lebih kuat untuk masa depan," kata Oviedo.
Di Piala Dunia 2018, Timnas Kosta Rika tergabung dalam Grup E bersama Serbia, Brasil, dan Swiss. Oviedo dan kawan-kawan akan menghadapi Serbia (17/6), melawan favorit juara Brasil (22/6), dan menjalani partai terakhir lawan Swiss (28/6).
Editor: Ikhsan Abdul Hakim