tirto.id - Ketersediaan tiket Air Asia selama seminggu lalu hilang dari penyedia jasa travel online Tiket.com. Chief Executive Officer (CEO) AirAsia Group Dendy Kurniawan menjelaskan, kondisi ini bukan permasalahan kerja sama maupun alih strategi penjualan tiket pesawat.
Menurut dia, ada kesalahan teknis dari pihak Tiket.com yang kemudian membuat ketersediaan tiket penerbangan Air Asia hilang di website.
"Kami nunggu statement resmi dari mereka. Kalau seperti gini harus memberikan penjelasan. Sementara kan banyak, tapi saya enggak mau saya nunggu statement resminya dari mereka. Tapi ada indisikasi itu ya silakan diselidiki oleh instansi yang berwenang. Silakan saja," jelas dia usai hadir dalam acara kerja sama Air Asia dengan Bank Permata, di Menteng Jakarta Pusat, Jumat (22/2/2019).
Ia menjelaskan kronologi dari hilangnya tiket di online travel agent. Ia mengatakan, saat pengecekan di website resmi Air Asia masih terdapat penjualan tiket. Namun, jika di website yang di-publish untuk pembeli tiket maskapai Air Asia tidak ditemukan.
"Kita kan selalu ngecek harga-harga kita baik yang di web kita sendiri maupun di online travel agent. Waktu itu mendadak kok enggak ada. Kita cek di inventori kita ada kok di tempat mereka enggak ada. Saya minta staf buat cek dan ternyata juga tidak ada. Nah kami sendiri masih menunggu statement resmi dari mereka," papar dia.
Ia menjelaskan, tiket Air Asia di Tiket.com minggu lalu sudah hilang tujuh hari. Namun saat ini tiketnya sudah kembali terlihat di website.
Lebih lanjut, ketika ditanya mengenai berapa kerugian akibat tiketnya tidak tampak di Tiket.com. Ia mengaku tidak terlalu berpengaruh. Sebab, penjualan tiket masih paling besar dari penjualan website resmi.
"Hampir seminggu (hilang). Dari segi sales karena penumpang kami rata-rata melek internet begitu enggak ada di online travel agent mereka buka Air Asia. Segampang itu. Sales kita normal. Yang booking dari Air Asia tinggi sekitar 60- 65 persen," kata dia.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Alexander Haryanto