tirto.id - Polisi mengamankan puluhan ribu gereja se-Tanah Air selama perayaan Natal 2023 yang berlangsung mulai Minggu dan Senin (24-25/12/2023). Pengamana gereja dilakukan melalui Operasi Lilin Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Untuk hari ini, ada kurang lebih 39.495 gereja yang saat ini kami amankan. Tentunya itu [puluhan ribu gereja] berada di seluruh Indonesia," sebut Kapolri Jenderal Listyo Sigit kepada awak media hari ini.
Tak hanya itu, Listyo menyebutkan, polisi telah mengamankan 55.095 kegiatan ibadah Natal yang telah berlangsung pada Minggu ini. Puluhan ribu kegiatan ibadah natal itu berlangsung di wilayah-wilayah se-Tanah Air.
Ia mengaku telah memantau sendiri rangkaian pengamanan Natal yang berlangsung di DKI Jakarta. Salah satunya yakni pengamanan rangkaian ibadah Natal di Gereja Katedral di Jakarta Pusat.
Menurut Listyo, pengamanan yang berlangsung di Gereja Katedral maupun tempat ibadah diselenggarakannya ibadah Natal tak cuma dilakukan oleh kepolisian saja.
Akan tetapi, sejumlah organisasi masyarakat (ormas) turut membantu kepolisian dalam pengamanan rangkaian ibadah Natal.
"Ada Ormas dari NU, Muhammadiyah, dan ormas-ormas keagamaan lain. Ini menunjukkan bahwa toleransi beragama di Indonesia sangat luar biasa dan itu dibuktikan tanpa memandang agama dan suku. Semuanya ikut dalam kegiatan pengamanan ibadah," urai Listyo.
Dalam kesempatan itu, Listyo mengaku kepolisian terus mengamankan pihak-pihak yang mengganggu ketertiban keamanan. Misalnya, pada Desember 2023, polisi menangkap 18 orang di berbagai wilayah di Indonesia.
"Termasuk kami sudah mengamankan 18 orang yang saat ini kami lakukan pendalaman, diamankan oleh teman-teman Densus 88," tuturnya.
Berdasarkan informasi kepolisian, ke-18 orang itu diamankan di Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, Kalimantan Tengah dan Sumatera Utara.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Muhammad Taufiq