Menuju konten utama

Pemerintah Evaluasi Stimulus Perekonomian Anti Corona Usai 3 Bulan

Paket stimulus perekonomian mulai diberlakukan pada Maret 2020.

Pemerintah Evaluasi Stimulus Perekonomian Anti Corona Usai 3 Bulan
Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah), Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin (kanan) dan Ketua Fraksi Partai Golkar Kahar Muzakir (kiri) menghadiri focus group discussion (FGD) fraksi Partai Golkar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/2/2020). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/hp.

tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim efek paket stimulus perekonomian yang digelontorkan pemerintah guna menghadapi dampak Corona atau Covid-19 akan terlihat usai 3 bulan.

Airlangga mengatakan 3 bulan tersebut terhitung sejak Maret 2020 sebagai tanggal pemberlakuan beragam paket insentif ini. Evaluasi terutama berlaku buat paket insentif pariwisata yang hanya berlaku 3 bulan sejak efektif diterapkan.

“Setelah paket berjalan, setelah 3 bulan (terasa dampaknya),” ucap Airlangga kepada wartawan saat ditemui di Jakarta, Rabu (26/2/2020).

Pada konferensi pers di Istana Negara, Selasa (25/2/2020) lalu, ada 3 program insentif yang digelontorkan pemerintah. Pertama penambahan anggaran kartu sembako untuk keluarga penerima manfaat dari per Rp150 ribu per keluarga menjadi Rp200 ribu per keluarga per bulan dengan total alokasi Rp4,56 triliun.

Lalu ada juga alokasi anggaran untuk menambah kuota subsidi rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Nilainya mencapai Rp1,5 triliun.

Terakhir pemerintah mengobral insentif di pariwisata. Rinciannya berupa insentif travel agent senilai Rp298,5 miliar, insentif diskon tiket penerbangan senilai Rp443,39 miliar, dan pembebasan pajak hotel-restoran di 10 destinasi wisata setara Rp3,3 triliun.

“Jadi anggaran tadi disampaikan kira-kira sebesar Rp10 triliun,” ucap Airlangga.

Airlangga sendiri mengatakan masih akan mengevaluasi efektivitas stimulus ini. Apabila hasilnya sesuai harapan maka akan dilanjutkan 3 bulan lagi. Dengan kata lain, Airlangga memperkirakan stimulus ini akan berefek pada kuartal 3 dan 4 2020.

“Paket ini evaluasi segara berjalan 3 bulan. Nanti sesudah 3 bulan evaluasi lagi. Ada paket 6 bulan perpajakan di daerah,” ucap Airlangga.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Gilang Ramadhan