Menuju konten utama

Partai Golkar Hampir Final Dukung Khofifah di Pilgub Jatim

Namun, Idrus mengaku belum tahu kapan Golkar akan mendeklarasikan Khofifah sebagai Cagub Jatim 2018.

Partai Golkar Hampir Final Dukung Khofifah di Pilgub Jatim
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. antara foto/puspa perwitasari.

tirto.id - Sekjen Golkar Idrus Marham menyatakan dari tiga provinsi, yakni Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim) yang menggelar Pilgub 2018 nanti, Golkar Jatim menjadi provinsi yang memiliki progres paling cepat dalam menentukan calon gubernur.

Ia mengatakan bahwa Golkar tetap mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa sebagai calon gubernur Jatim 2018. "Saya rasa ini sudah hampir tahap final mengusung saudara Khofifah di Pilkada," kata Idrus di DPP Golkar, (22/9/2017).

Menurutnya, selama ini Khofifah intens berkomunikasi dengan Ketua Umum Golkar Setya Novanto dan Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar. "Juga dengan Korwil Partai Golkar Jawa Timur sudah diintensifkan," kata Idrus.

Meski begitu, Idrus belum tahu kapan Golkar akan mendeklarasikan Khofifah sebagai Cagub Jatim 2018. Menurutnya, keputusan final masih akan menunggu hasil rapat DPP Golkar.

Di sisi lain, Partai Nasdem juga telah memastikan dukungannya ke Khofifah. "DPP Nasdem sudah sepakat ke Khofifah," kata Sekjen Nasdem, Johnny G Plate kepada Tirto, Kamis (14/9).

Dukungan tersebut, kata Johnny, dilakukan setelah beberapa kali bertemu dengan Khofifah. Ia juga mengatakan bahwa Khofifah memiliki gagasan yang baik untuk Jatim ke depan.

"Yang penting kami itu untuk Jatim. Program-program beliau bagus untuk rakyat kecil dan memajukan Jatim," kata Johnny.

Selain itu, Nasdem juga sudah melakukan komunikasi dengan partai lain untuk turut serta mendukung Khofifah sebagai Cagub. "Kami komunikasi dengan Demokrat dan Golkar. Kami ajak mereka sama-sama dukung Khofifah," kata Johnny.

Sementara terkait dengan pencalonannya, Khofifah mengaku belum meminta izin kepada Presiden Jokowi untuk menjadi Cagub di Pilgub Jawa Timur (Jatim) 2018 nanti.

"Belum minta izin (ke Jokowi)," kata Khofifah di DPR, Selasa (12/9).

Meski begitu, Khofifah menyatakan telah membangun kekuatan untuk menghadapi Pilgub Jatim nanti. Di antaranya menjalin komunikasi dengan seluruh pihak.

"Tetapi dari silaturahim yang saya lakukan selama ini, proses pembicaraannya sudah berjalan selama ini kalau pada saatnya keputusannya maju Pilgub Insya Allah sudah cukup kesiapannya," kata Khofifah.

Baca juga artikel terkait PILGUB JATIM 2018 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Alexander Haryanto