tirto.id - Osas Saha, penyerang naturalisasi asal Nigeria yang sempat memperkuat beberapa klub Liga Indonesia, akhirnya resmi bergabung ke Persija pada Selasa (22/5/2018). Mantan pemain Semen Padang dan Persiram itu terpikat pada kekuatan Macan Kemayoran yang tidak hanya berbicara di Liga 1 2018, tetapi juga menyimpan target di kompetisi Asia.
Menjelang putaran kedua Liga 1 2018, Persija mendapatkan tambahan amunisi di lini depan. Osas Marvelous Saha, stiker kelahiran 20 Oktober 1986, akan menjadi bagian Macan Kemayoran setelah bursa transfer jilid kedua musim ini dibuka mulai 5 Juli 2018 mendatang.
Bagi Direktur Utama Persija, Gede Widiade, kedatangan Osas Saha penting untuk membantu Persija. Posisi Osas sebagai penyerang bayangan berguna baik ketika ia masuk tim inti, maupun ketika rotasi pemain diberlakukan oleh Pelatih Persija, Stefano 'Teco' Cugurra.
“Sekali lagi perekrutan Osas sendiri adalah kebutuhan tim. Apalagi dengan merekrut Osas posisi second striker atau winger kita punya alternatif. Mengingat saat ini posisi second striker kami tidak punya. Osas juga nantinya bisa menggantikan Novri atau Riko salah satunya absen,” ungkap Gede dikutip laman resmi Persija.
Penandatanganan kontrak Osas Saha bersama Persija dilakukan di Jakarta pada Selasa (22/5) lalu, yang melibatkan sang pemain, Gede Widiade, dan sang agen, Moctar Doucoure di Jakarta.
Osas Saha langsung dihadiahi kontrak satu setengah musim bersama Macan Kemayoran. Dengan demikian, durasi kontraknya baru berakhir pada akhir Liga 1 2019 mendatang.
Status Osas sebagai pemain naturalisasi menguntungkan Persija. Pasalnya, dengan demikian Macan Kemayoran tidak perlu menjual atau melepas salah satu pemain asing mereka. Kuota pemain asing Persija saat ini sudah penuh, diisi oleh bek tengah Jaimerson (Brazil), gelandang Rohit Chand (Nepal), penyerang Addison Alves (Brazil) dan penyerang Marko Simic (Kroasia).
“Kebetulan Osas tidak mengurangi jatah pemain asing kita karena dia sudah mendapatkan status warga negara Indonesia. Dia mendapatkan lampu hijau proses naturalisasi pada 16 Mei kemarin,” ungkap Gede.
Osas Saha sendiri, yang sempat memperkuat tim-tim seperti PSMS, PSAP Sigli, Persepam, Persisam, Persiram, Semen Padang, hingga Perseru, menyebutkan, dirinya berminat masuk Persija karena nama besar klub tersebut. Saha juga menekankan, dia akan bermain untuk tim, bukan sekadar demi ambisi menjadi top skor.
“Ya aku ingin main di Persija. Saya kira Persija salah satu klub besar saat ini di Indonesia. Mereka juga memiliki ambisi juara di Indonesia sekaligus bisa bermain di Asia.
“Targetnya bukan masalah soal gol. Yang penting bisa membawa tim meraih kemenangan di setiap laganya. Gol memang penting tapi kemenangan tim lebih penting. Saya pastinya ingin buat Jakmania senang di setiap laganya apalagi bisa membawa tim ini juara,” ungkap Osas dikutip laman resmi Persija.
Editor: Fitra Firdaus