Menuju konten utama

Muslim di Cina Laksanakan Salat Idul Fitri pada 16 Juni 2018

Pada Kamis (14/6/2018), Muslim di Cina masih menunaikan salat tarawih.

Muslim di Cina Laksanakan Salat Idul Fitri pada 16 Juni 2018
Sejumlah umat Islam Cina saling bercengkrama di halaman Masjid Niujie di Beijing, Cina, Rabu (3/5/2018). ANTARA FOTO/Zabur Karuru

tirto.id - Kedutaan Besar RI di Beijing, Cina, akan menyelenggarakan salat Idulfitri 1439 H pada Sabtu (16/6/2018). Pada Kamis (14/6/2018) mereka masih menggelar shalat tarawih.

Salat tarawih yang dipimpin oleh salah seorang imam dari Yayasan Dompet Dhuafa Indonesia berlangsung di ruang serba guna KBRI Beijing dan diikuti sekitar 50 orang.

Selain staf dan pegawai KBRI Beijing, salat tarawih delapan rakaat itu juga diikuti para pelajar dari Indonesia.

"Kami masih menggelar shalat tarawih tadi malam," kata Koordinator Fungsi Protokol dan Kekonsuleran KBRI Beijing Ichsan Firdaus, seperti dikutip Antara pada Jumat (15/6/2018).

Sementara itu, sejumlah pelajar asal Indonesia di Kota Nanchang menggelar buka bersama dengan komunitas muslim setempat.

Acara tersebut digelar di Masjid Honggutan, masjid di Ibu Kota Provinsi Jiangxi yang baru diresmikan pada Hari Raya Idul Adha tahun 2012 dengan arsitektur bergaya Timur Tengah. Di pusat kota yang berada di wilayah selatan China itu sebelumnya juga terdapat masjid tua Cu Xiang.

"Banyak hal yang bisa dipetik ketika berbuka puasa di masjid bersama muslim lokal. Pada saat berbuka puasa biasanya mereka memberikan sedikit jatahnya untuk kami meskipun hanya sebiji kurma karena dianggap pahalanya sangat besar," kata Siti Marwah, mahasiswi Magsiter Hubungan Internasional, Universitas Nanchang, Jumat (15/6/2018).

Dalam beberapa tahun melaksanakan ibadah puasa di negeri berpenduduk terbanyak di dunia itu, pelajar asal Makassar, Sulawesi Selatan, tersebut mengaku tidak mendapatkan hambatan yang berarti.

"Bulan Ramadan dengan berbagai kegiatan ibadah di dalamnya, saya dapat melaksanakannya dengan nyaman aman dan tenteram tanpa ada kesulitan. Apalagi dapat menikmati menu buka puasa dan makan malam khas Tiongkok khususnya makanan khas Nanchang," ujarnya dalam kegiatan bersama para pelajar dari Indonesia, Pakistan, India, dan Bagladesh yang juga turut berbuka puasa bersama dengan muslim lokal di Masjid Honggutan.

Baca juga artikel terkait LEBARAN 2018

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra