Menuju konten utama

Mengenal Tipe Grafik Pada Microsoft Excel

Microsoft Excel adalah salah satu program pengolah angka yang paling umum digunakan oleh banyak orang.

Mengenal Tipe Grafik Pada Microsoft Excel
Ilustrasi Grafik. FOTO/IStockphoto

tirto.id - Kemunculan komputer telah mengubah kebiasaan banyak orang dalam melakukan berbagai kegiatan.

Jika semula sering diaplikasikan dengan media konvensional, kini hampir sebagian besar sudah beralih ke dalam bentuk digital.

Salah satu kegiatan yang sudah banyak beralih ke format modern yakni pengolahan angka, misalnya untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran yang dimiliki oleh seorang pedagang online shop.

Dengan menggunakan komputer, data yang diinput akan tampak lebih rapih, mudah, dan terorganisir.

Salah satu program pengolah angka yang paling umum digunakan oleh banyak orang adalah Microsoft Excel.

Bukan hanya pengolahan angka secara umum saja, program aplikasi ini juga menyediakan beragam fitur lain, contohnya pembuatan grafik atau bagan yang hadir dengan berbagai jenis untuk dapat dipilih sesuai kebutuhan pengguna.

Ketika hendak membuat grafik tentu kita harus memahami jenis apa yang sesuai untuk menyajikan data yang kita miliki. Sebab, ada beberapa grafik yang dirasa kurang cocok dengan data-data tertentu.

Grafik kolom, garis dan batang merupakan tiga jenis yang paling sering digunakan banyak orang.

Masih ada sejumlah jenis grafik lain yang ditawarkan Microsoft Excel sebagaimana ulasan yang dihimpun dari Microsoft berikut ini.

Grafik Kolom

Grafik kolom adalah salah satu jenis yang paling umum di Microsoft Excel. Grafik ini biasanya menampilan kategori di sepanjang sumbu horizontal dan nilai di sepanjang sumbu vertikal.

Dalam penggunannya, grafik kolom bisa ditampilkan dalam gambar 2 dimensi (2D) atau 3 dimensi (3D) dengan 3 tipe atau model penyajian yang dapat dipilih, yakni kolom tergugus, kolom tumpuk, dan kolom 3D.

Biasanya, grafik jenis ini digunakan untuk menyajikan data-data yang meliputi kategori berkut.

- Rentang nilai (sebagai contoh, hitungan item).

- Susunan skala khusus (misalnya, skala likert dengan entri, seperti sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, sangat tidak setuju).

- Nama yang tidak berada dalam urutan khusus apa pun (sebagai contoh, nama item, nama geografis, atau nama orang).

Grafik Garis

Pada grafik garis, data kategori didistribusikan secara merata di sepanjang sumbu horizontal, dan semua data nilai didistribusikan secara merata di sepanjang sumbu vertikal.

Dalam penggunannya, grafik ini memperlihatkan data berkelanjutan sepanjang waktu di sumbu yang diukur secara merata, dan oleh karenanya ideal untuk memperlihatkan tren data pada interval yang sama, seperti bulan, kuartal, atau tahun pajak.

Terdapat tiga tipe yang dapat dipilih dari grafik garis, yakni baris dan baris dengan penanda, garis tumpuk atau garis tumpuk 100 persen, dan garis 3D.

Grafik Pai dan Donat

Grafik jenis ini menampilkan ukuran item dalam satu seri data, yang proporsional terhadap jumlah item.

Poin data dalam grafik pai ditampilkan sebagai presentasi dari keseluruhan grafik pai. Ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan ketika hendak menggunakan grafik pai, yaitu.

- Anda hanya mempunyai satu seri data.

- Tidak satu pun nilai dalam data Anda merupakan nilai negatif.

- Hampir tidak ada nilai dalam data Anda merupakan nilai nol.

- Anda mempunyai tidak lebih dari tujuh kategori, yang semuanya mewakili bagian-bagian dari keseluruhan pai.

Sama seperti grafik pai, grafik donat juga memperlihatkan hubungan dari bagian terhadap keseluruhan, namun bisa berisi lebih dari satu seri data yang dimiliki oleh pengguna.

Dengan catatan, grafik ini kemungkinan tidaklah mudah untuk dibaca sebagian orang yang masih belum memahami pembacaan grafik. Oleh karenanya disarankan menggunakan grafik kolom tumpuk atau grafik batang tumpuk sebagai gantinya.

Grafik Batang

Grafik batang mungkin sudah sering Anda dengar atau bahkan memakainya. Grafik ini mengilustrasikan perbandingan di antara item-item individual. Biasanya, kategori dalam grafik batang diatur di sepanjang sumbu vertikal dan nilai di sepanjang sumbuh horizontal.

Tidak jauh berbeda dengan grafik kolom, grafik batang juga dapat ditampilkan dalam bentuk 2D dan 3D dengan tipe batang tergugus atau batang tumpuk.

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika ingin menggunakannya yakni ketika label sumbu panjang dan nilai yang diperlihatkan adalah durasi.

Grafik Area

Grafik area bisa digunakan untuk memplot perubahan sepanjang waktu dan menarik perhatian pada nilai total seluruh tren.

Dengan memperlihatkan jumlah nilai yang diplot, bagan area juga memperlihatkan hubungan dari bagian-bagian terhadap keseluruhan.

Grafik XY (sebar) dan Gelembung

Grafik sebar mempunyai dua sumbu nilai, yaitu sumbu nilai horisontal (x) dan vertikal (y).

Sumbu ini mengombinasikan nilai x dan y ke dalam titik data tunggal dan memperlihatkannya dalam interval yang tidak teratur, atau tergugus.

Biasanya, grafik jenis ini digunakan untuk memperlihatkan dan membandingkan nilai numerik, seperti data ilmiah, statistik, dan teknik.

Terdapat tiga tipe tampilan yang dapat digunakan dari grafik sebar, yakni grafik sebar berupa dot-dot, sebar dengan garis halus dan penanda, dan sebar dengan garis lurus.

Seperti halnya bagan sebar, bagan gelembung menambahkan kolom ketiga untuk menentukan ukuran dari gelembung yang diperlihatkan guna mewakili titik data dalam seri data, yang dapat ditampilkan dalam bentuk 2D ataupun 3D.

Baca juga artikel terkait MICROSOFT EXCEL atau tulisan lainnya

tirto.id - Teknologi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari