tirto.id - Daun salam merupakan salah satu bahan rempah-rempah yang biasa digunakan sebagai campuran dalam beberapa masakan, karena dapat menambah aroma harum dan membuat cita rasa menjadi lebih sedap.
Daun yang memiliki nama ilmiah Laurus Nobilis ini ternyata menyimpan berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, di antaranya vitamin A, vitamin C, Vitamin B6, Kalsium, Zat besi, anti oksidan, mineral, dan mangan yang baik.
Mengutip WebMD, dalam satu sendok daun salam yang dilumatkan, mengandung 5,5 kalori, 1 gram protein, 1 gram lemak, dan 1,3 gram karbohidrat. Namun, sebaiknya jangan mengonsumsi daun salam yang masih mentah atau memakan dalam jumlah banyak, karena sulit untuk dikunyah maupun dicerna.
Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan
Daun salam memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini manfaat daun dalam sebagaimana dilansir dari situs WebMD dan Healthline:
1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Daun salam merupakan sumber vitamin A, vitamin B6, dan Vitamin C yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sehingga tubuh tidak mudah tertular oleh suatu penyakit.
2. Dapat Meringankan Gangguan Pencernaan
Teh daun salam dapat membantu meredakan sakit perut karena kandungan senyawa organik di dalamnya. Selain itu, aroma tehnya juga dapat membantu meredakan hidung tersumbat hingga meringankan peradangan pada sinus.
3. Menurunkan Risiko Diabetes Tipe 2
Terdapat sebuah penelitian yang mengatakan bahwa mengonsumsi 1 hingga 2 gram daun salam per hari selama 30 hari dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Sebab, daun salam mengandung antioksidan yang kuat sehingga dapat menurunkan sekaligus mengelola kadar glukosa dan kadar kolesterol pada penderita diabetes. Namun, penelitian tentang efek daun salam kepada diabetes masih tahap awal.
Oleh sebab itu, sebaiknya lakukan konsultasi kepada dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi daun salam sebagai metode untuk mengendalikan diabetes.
4. Membantu Menyembuhkan Kanker
Terdapat sejumlah penelitian yang menunjukkan bahwa daun salam dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker payudara dan kolorektal. Namun, temuan ini masih di tahap awal dan beberapa penelitian lainnya sudah ketinggalan zaman.
5. Anti- Inflamasi untuk Mengurangi Peradangan
Daun salam mampu mengurangi peradangan pada area luka sehingga dapat membantu megobati luka pada tubuh.
Kandungan Fitonutrien dalam daun salam dapat mengurangi peradangan serta iritasi jika dioleskan pada luka atau dikonsumsi seperti biasa.
6. Dapat Mencegah Batu Ginjal
Terdapat penelitian pada tahun 2014 yang menemukan bahwa bersama dengan delapan ramuan obat tradisional lainnya, daun salam dapat mengurangi jumlah kandungan urease dalam tubuh.
Urease adalah ezim yang harus dijaga keseimbangannya. Sebab, jika kandungan urease tidak seimbang dapat menyebabkan gangguan lambung, dan juga batu ginjal.
Penulis: Yunita Dewi
Editor: Yandri Daniel Damaledo