Menuju konten utama

Memuncak Drastis: 19 Penderita Corona di Indonesia Meninggal Dunia

Angka kematian, kini melebihi jumlah pasien yang sembuh.

Memuncak Drastis: 19 Penderita Corona di Indonesia Meninggal Dunia
Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (13/3/2020). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

tirto.id - Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menegaskan, ada lonjakan jumlah pasien positif dan meninggal akibat COVID-19. Para pasien tersebut tersebar di tujuh rumah sakit di Indonesia.

"Jumlah penderita yang meninggal 19," kata Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta, Rabu (18/3/2020). Sebelumnya, hanya terdapat 7 orang yang meninggal dunia.

Bahkan jumlah tersebut melebihi pasien yang sembuh yakni: Hanya 11 orang.

Yurianto mengakui, sebelumnya ada kesalahan data dari pemerintah. Penyebabnya, beberapa rumah sakit belum melaporkan kasus kematian sejak tanggal 12 Maret kemarin.

"Kami melakukan recheck tadi pagi dan berkoordinasi dengan seluruh rumah sakit di seluruh Indonesia yang merawat kasus ini," tuturnya.

Pasien yang meninggal tersebut dirawat di beberapa rumah sakit yang tersebar di tujuh provinsi di Indonesia. Di antaranya ialah:

  • Bali: 1 orang.
  • Banten 1 orang.
  • DKI Jakarta 12 orang.
  • Jawa Barat 1 orang.
  • Jawa Tengah 2 orang.
  • Jawa Timur 1 orang.
  • Sumatera Utara 1 orang.
"Kesimpulan yang kami sampaikan untuk posisi saat ini, jumlah akumulasi kasus positif 227," ujarnya.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Dieqy Hasbi Widhana