Menuju konten utama

Mejadi Sang Juara di Indonesia Open

Bayak pemain asing sangat menanti-nantikan berlaga di Istora. Sebagai turnamen level premier, turnamen ini wajib dihadiri pemain yang bertengger di peringkat Top 10 dunia.

Mejadi Sang Juara di Indonesia Open
Pebulu tangkis Indonesia Ihsan Maulana Mustofa mengangkat tangan saat menang melawan pebulu tangkis Argentina Brice Leverdez pada pertama Kejuaraan BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 di Istora Senayan Jakarta, Rabu (1/6). Ihsan Maulana maju ke babak kedua setelah mengalahkan Brice Leverdez dengan skor 21-16, 21-10. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

tirto.id - Turnamen bulu tangkis terbaik di Indonesia, BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 telah dilangsungkan di Istora Gelora Bung Karno sejak 30 Mei 2016 kemarin. BCA Indonesia Open Super Series 2016 menawarkan hadiah yang spektakuler sebesar 900 ribu Dollar AS.

Bayak pemain asing sangat menanti-nantikan berlaga di Istora. Sebagai turnamen level premier, turnamen ini wajib dihadiri pemain yang bertengger di peringkat Top 10 dunia. Deretan pemain elit seperti Lin Dan (Tiongkok), Carolina Marin (Spanyol), Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong (Korea), Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) serta Zhang Nan/Zhao Yunlei (Tiongkok) datang. Tercatat sebanyak 332 pemain dari 24 negara berlaga di Istora. Indonesia pun turun dengan kekuatan terbaik seperti para penyandang title.

Fanatisme supporter Indonesia yang datang ke Istora mendukung pebulutangkis Merah-Putih menjadi tontonan menarik, semangat nasionalisme begitu menggelora di Istora.

Teks : TF Subarkah & Foto : ANTARA

Baca juga artikel terkait FOTO - RAGA atau tulisan lainnya

Editor: Taufik Subarkah