Menuju konten utama

Mayoritas Warga di TPS 76 Ciracas Klaim Dukung Anies-Sandi

Sebagian warga TPS 76 Ciracas cenderung ke pasangan calon nomor 3 karena faktor agama.

Mayoritas Warga di TPS 76 Ciracas Klaim Dukung Anies-Sandi
TPS 76 RT 01 dan 02 RW 10 Ciracas kecamatan Ciracas dipenuhi anak-anak. Pasalnya, tak sebagaimana TPS lainnya yang menggunakan tenda, TPS ini memanfaatkan RPTRA (Ruang Publik Terbuka Ramah Anak) untuk keperluan pencoblosan. Tirto.id/Chusnul

tirto.id - Penanggungjawab relawan pasangan calon (pason) Gubernur/Wakil Gubernur DKI Jakarta Nomor 3, Rajak Albatawi, mengklaim bahwa mayoritas warga di TPS 76 RT 2 RW 10, Gang Mandiri, Ciracas, Jakarta Timur, mendukung Anies Baswedan dan Sandiaga Uno (Anies-Sandi) dan sempat menolak kehadiran calon gubernur petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Menurut Rajak, pada November 2016 lalu, calon gubernur nomor 2 yakni Ahok, sempat mendapatkan perlawanan dari sejumlah warga. Mereka terdiri dari para simpatisan Front Pembela Islam (FPI), para jamaah warga, serta gabungan relawan dari paslon 1 (Agus Yudhoyono/Sylviana Murni) dan paslon 3 (Anies Baswedan/Sandiaga Uno).

Rajak menambahkan, penolakan tersebut terjadi karena Ahok datang untuk meninjau Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA). Sebagian warga, lanjutnya, kurang berkenan karena Ahok saat itu tidak sedang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta lantaran masih cuti kampanye.

Adapun warga yang menyambut Ahok di RPTRA Ciracas, kata Rajak, adalah para pendukung Ahok yang berasal dari daerah yang berbeda, dari ranting sebelah sehingga mereka tidak saling kenal dengan penduduk setempat dan kemudian menambah ketegangan antar kedua belah pihak.

Rajak juga mengakui bahwa persaingan di RW 10 sangat ketat antara pendukung paslon nomor 2 dan 3. Alasannya karena faktor agama. Ia menambahkan, di RW 10, banyak militan pendukung Ahok, namun pada saat terjadi penolakan terhadap Ahok, banyak pemilih yang bungkam. Mereka, kata Rajak, takut dan merasa tidak enak karena banyak penolak yang merupakan tokoh agama.

Lebih lanjut, di RW 10, khususnya di RT 01 dan 02, mayoritas warga mendukung paslon nomor 3, yang sebagaimana pengakuan Rajak, telah berkunjung sebanyak 3 kali. "Awal Januari 2017 lalu di Pesantren Ulumudin, waktu Maulid Nabi, Anies yang datang. Terus tanggal 23 Januari 2017, Sandi yang datang di RT 09," ungkap Rajak, Rabu (15/2/2017).

Hal yang sama juga dikatakan oleh warga setempat, Syarifudin. Menurutnya, sebagian besar warga setempat akan memilih paslon nomor 3. Syarifudin sendiri mengaku secara pribadi memilih Anies-Sandi karena adanya kesamaan akidah.

Senada dengan Syarifudin, Syariati, seorang ibu rumah tangga, juga mengaku kecenderungan ke paslon nomor 3 karena Anies-Sandi beberapa kali datang di pengajian. "Si Anies tuh, waktu Maulid Nabi. Tapi dia tidak kampanye, tapi isi pengajian," ucapnya.

Syariati tidak secara gamblang mengatakan pilihannya yang rahasia dan merupakan hak pribadi masing-masing. Namun, ia mengaku bahwa adanya kesamaan agama menjadi salah satu faktor utama dalam memilih.

Baca juga artikel terkait ANIES-SANDIAGA atau tulisan lainnya dari Chusnul Chotimah

tirto.id - Politik
Reporter: Chusnul Chotimah
Penulis: Chusnul Chotimah
Editor: Iswara N Raditya