tirto.id - Manchester City melalui salah satu petingginya, Alberto Galassi, membantah kepindahan Pep Guardiola ke Turin. Galassi menyebut berita-berita yang muncul di media tidak masuk akal.
"Sebagai anggota dewan di Manchester City, saya terkejut membaca berita-berita yang tak masuk akal itu," kata Galassi dikutip La Gazzeta dello Sport (22/5). "Dia [Guardiola] adalah pelatih kamu, dia ingin bertahan bersama kami. Dia tidak mengerti mengapa ucapannya tidak didengarkan. Ini semua kepalsuan semata."
Guardiola diklaim oleh salah satu agensi berita Italia, Agenzia Giornalistica Italia (AGI) akan menjadi pelatih Juventus musim depan. AGI menyebut Pep akan menandatangani kontrak dengan Nyonya Tua pada 4 Juni mendatang dengan gaji mencapai 24 juta euro.
"Hal pertama yang dilakukan klub serius dalam kasus ini adalah menghubungi klub lain. Tidak terpikirkan bahwa City tidak menyadari apa yang seharusnya dia presentasikan hanya dalam beberapa hari," imbuh Galassi.
"Berita ini tanpa dasar. Kami tidak mengerti mengapa klub harus melakukan intervensi untuk ke sekian kalinya untuk mengatakan Guardiola tidak ingin meninggalkan Manchester City. Pertanyaan ini tidak ada. Saya minta maaf kepada para pendukung Juventus, mereka harus mencari pelatih lain."
Pelatih asal Spanyol itu sebenarnya berulang kali membantah akan bergabung dengan Juventus. Paling anyar, Guardiola mengaku tidak akan melatih Juventus pada musim depan dan fokus menangani Manchester City, menyusul hengkangnya Massimiliano Allegri.
"Berapa kali harus saya katakan? Saya tidak akan ke Juventus. Saya puas di sinsi dan tidak akan kemana-mana. Musim depan saya akan tetap menjadi pelatih Manchester City, berulang kali saya katakan hal tersebut," kata Guardiola dalam konferensi pers jelang final Piala FA (17/5).
Musim ini, Guardiola berhasil mempertahankan gelar Liga Inggris setelah bersaing ketat sepanjang musim dengan Liverpool. Trofi Piala FA dan Carabao Cup pun berhasil digondol Citizen sekaligus menjadikan mereka sebagai tim putra pertama di Inggris yang mampu meraih tiga gelar domestik dalam satu musim.
Editor: Fitra Firdaus