tirto.id - Lagu “Dirgahayu Indonesia” merupakan salah satu lagu nasional yang diciptakan oleh Husein Mutahar. Lagu satu ini menggambarkan pencapaian akhir dari perjuangan rakyat Indonesia dalam melawan penjajahan, yakni kemerdekaan.
Dalam lagu nasional, terdapat kelompok lagu wajib nasional. Mengutip dari tulisan Kajian Teori Lagu Wajib Nasional, definisi lagu wajib nasional adalah lagu berbahasa yang syairnya berisi aspek kehidupan bangsa Indonesia. Latar belakang penciptaan lagu nasional didasarkan pada masa perjuangan dan masa kemerdekaan bangsa Indonesia.
Dilansir dari tulisan Kajian Teori Lagu Wajib Nasional, pengertian lagu wajib nasional dimaksudkan bahwa lagu-lagu tersebut wajib dipelajari, dipahami, dan dihayati makna dan isinya oleh seluruh pemuda pelajar di seluruh pelosok tanah air.
Adapun daftar kelompok lagu wajib nasional sebagaimana ditetapkan dalam Balai Pustaka (1963) meliputi:
1. Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Soepratman;
2. Bagimu Negeri ciptaan Kusbini;
3. Maju tak gentar ciptaan Comel Simanjuntak;
4. Halo-halo Bandung ciptaan ismail Marzuki;
5. Rayuan Pulau kelapa ciptaan Ismail Marzuki;
6. Berkibarlah benderaku ciptaan Bintang Sudibyo;
7. Satu Nusa Satu Bangsa ciptaan L. Manik.
Lirik yang terkandung dalam lagu nasional dinilai mampu mencerminkan masa sebelum kemerdekaan hingga masa setelah kemerdekaan. Tema besar dari lirik lagu yang menggambarkan masa sebelum kemerdekaan berkaitan dengan perjuangan, jiwa patriot dan kebangsaan para pejuang kemerdekaan.
Sementara itu, umumnya tema besar dari lirik lagu nasional yang menggambarkan masa setelah kemerdekaan umumnya berkaitan dengan ekspresi bahagia rakyat Indonesia menyambut kemerdekaan. Lirik-liriknya juga mengingatkan perjuangan pahlawan bangsa dan mengobarkan semangat rakyat untuk mempertahankan kemerdekaan bangsa.
Penciptaan lagu nasional merupakan wujud kecintaan terhadap bangsa melalui seni musik. Dengan adanya lagu nasional, masyarakat dapat senantiasa mengingat berbagai proses yang telah dilalui bangsa Indonesia hingga meraih kemerdekaan.
Lirik Lagu Nasional “Dirgahayu Indonesia”
Berikut merupakan lirik lagu nasional “Dirgahayu Indonesia”:
Dirgahayu Indonesiaku
Negeri dan bangsaku yang kusayangi
Aneka suka dan duka
Penempaan Tuhan t'lah kita jalani
Sadar tahan ditempa Tuhan
Agar kita jadi bijak bestari
Ikhlas bakti membina bangsa
yang adil dan merata
Dirgahayu Indonesiaku
Negeri dan bangsaku yang kita sayangi
“Dirgahayu Indonesia” termasuk dalam jenis lagu nasional yang mencerminkan keadaan pasca-penjajahan. Melalui liriknya, Mutahar menyampaikan rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia yang tercapai berkat kehendak Tuhan.
Mutahar juga menegaskan dalam lirik lagu ini bahwa berbagai tempaan atau ujian telah dilalui akhirnya mengantarkan bangsa Indonesia pada kemerdekaan. Ia menggambarkan tempaan ini melalui lirik ‘aneka suka dan duka’. Selain itu, melalui lirik lagu ini Mutahar juga menyampaikan berbagai tempaan Tuhan mampu membentuk bangsa Indonesia sebagai bangsa yang bijak dan bestari.
Nilai perjuangan dan kecintaan terhadap bangsa juga disampaikan dalam lirik lagu “Dirgahayu Indonesiaku”. Hal tersebut tampak melalui lirik ‘negeri dan bangsaku yang kusayangi’. Lirik tersebut diulang sebanyak dua kali sehingga menggambarkan penekanan terhadap sikap cinta bangsa.
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani