Menuju konten utama
Dampak Corona

Liga Inggris Ditunda Sampai Waktu yang Tidak Ditentukan

Premier League dipastikan tak bisa digelar pada bulan Mei 2020 karena situasi di Inggris terkait pandemik COVID-19 masih belum stabil.

Liga Inggris Ditunda Sampai Waktu yang Tidak Ditentukan
Logo Premiere League. foto/wikipedia/www.premierleague.com

tirto.id - Premier League secara resmi ditunda sampai dengan waktu yang tidak ditentukan. Sebelumnya, English Football League (EFL) selaku operator liga berencana melanjutkan musim 2019/2020 pada bulan Mei. Namun, hal itu tidak dapat dilakukan karena situasi kesehatan yang masih krisis karena pandemi Corona.

Dilansir dari laman resmi Premier League, Liga Inggris dipastikan tak bisa digelar pada bulan Mei 2020 karena situasi terkait pandemik COVID-19 masih belum stabil. Kompetisi bakal dilanjutkan ketika situasinya kembali aman untuk menggelar pertandingan.

"Premier League tidak dapat dilanjutkan pada bulan Mei [seperti rencana sebelumnya], dan musim 2019/2020 hanya akan dilanjutkan ketika situasinya memungkinkan untuk menggelar pertandingan," tulis pengumuman di situs web Premier League.

EFL pun akan terus memantau perkembangan penanganan Covid-19, dan bakal mencari waktu yang tepat untuk melanjutkan musim 2019/2020. Otoritas terkait pun bakal berusaha keras supaya musim 2019/2020 dapat diselesaikan.

Sejauh ini Liga Inggris masih terus berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh pertandingan di sisa musim ini. Mereka pun belum memiliki rencana untuk menghentikan musim kompetisi 2019/2020 sebagaimana dianjurkan oleh UEFA.

Reporter olahraga BBC, Simon Stone, menyebut Premier League belum memikirkan pilihan menghentikan kompetisi. Meski begitu, ia menyebut Premier League lebih fokus untuk menyelesaikan Liga Inggris, dan belum membahas opsi untuk Piala FA. Padahal turnamen sepak bola tertua di dunia itu saat ini masih memasuki babak perempat final.

"Piala FA [yang memasuki babak perempat final] kemungkinan besar akan ditunda lebih lama," tulis Simon Stone, dikutip dari BBC.

Beberapa opsi telah disiapkan oleh EFL mengenai sistem yang digunakan untuk menggelar pertandingan. Pilihan yang paling mungkin dilaksanakan dalam waktu dekat adalah menggelar seluruh pertandingan dalam satu tempat, dengan tanpa dihadiri penonton.

"Ada opsi untuk melangsungkan seluruh pertandingan liga di satu venue tanpa dihadiri penonton. Selain itu, turnamen domestik lainnya [Piala FA] juga memungkinkan untuk dimainkan dengan format tersebut supaya kami bisa menjaga integritas kompetisi," tambah pernyataan yang sama.

Meski begitu, EFL akan menunggu lampu hijau dari pemerintah Inggris untuk menggelar sisa pertandingan musim ini. Pasalnya, meskipun digelar tanpa penonton, mereka tetap perlu dukungan dari pemerintah untuk memastikan tempat pertandingan dalam kondisi steril dari virus.

Premier League sendiri masih menyisakan sembilan pertandingan lagi musim ini dengan Liverpool jadi pemimpin klasemen sementara. The Reds mengumpulkan 82 poin hasil dari 29 laga, unggul 25 poin dari rival terdekat Manchester City. Mereka hanya membutuhkan dua kemenangan untuk memastikan gelar juara.

Baca juga artikel terkait LIGA INGGRIS atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Ibnu Azis