Menuju konten utama

Laga Persebaya vs Persib Ditunda Akibat Teror Bom Surabaya

Teror Bom yang terjadi di Surabaya akhir pekan lalu membuat laga Persebaya vs Persib ditunda.

Laga Persebaya vs Persib Ditunda Akibat Teror Bom Surabaya
Suporter Surabaya memenuhi Stadion Manahan Solo dalam laga Perdelapan Final Piala Presiden 2018, Sabtu (3/2/18). Tirto.id/Hafitz Maulana

tirto.id - Laga GoJek Liga 1 yang bakal mempertemukan Persebaya vs Persib di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (19/8/2018) dipastikan ditunda. Hal ini terjadi karena adanya teror bom di Surabaya yang terjadi sejak Minggu (13/5/2018) kemarin.

"Apa yang terjadi di Surabaya belakangan ini (terorisme) di luar dugaan dan kemauan semua orang. Jadi, dengan melihat kondisi terakhir keamanan kota Surabaya seperti ini, pihak kepolisian sudah memutuskan tidak mengeluarkan izin keamanan untuk menggelar laga melawan Persib akhir pekan nanti," sebut Whisnu Sakti Buana, Ketua Panpel Persebaya dikutip laman resmi klub.

Tigorshalom Boboy selakuChief Operating Officer (COO) PT LIB telah mengonfirmasi penundaan laga Persebaya vs Persib. Ia lantas menuturkan bahwa pengumuman jadwal baru untuk big match tersebut bakal diumumkan selambat-lambatnya 24 Mei.

"Dengan melihat kondisi keamanan yang terjadi di Surabaya, menurut kami kondisi itu (ledakan bom) sudah masuk dalam kategori force majeure. Jadi, pertandingan Persebaya melawan Persib kami putuskan tidak bisa digelar sesuai jadwal."

"Selambat-lambatnya kami akan menyampaikan penetapan jadwal baru pada 24 Mei nanti. Kami berharap kondisi keamanan di Surabaya dan nasional bisa segera kondusif," ungkap Tigor dikutip situs resmi Persebaya.

Di pihak lawan, pelatih Persib, Mario Gomez memaklumi penundaan pada laga melawan Persebaya. Demi alasan keamanan, pelatih asal Argentina itu menyerahkan wewenang sepenuhnya kepada pihak berwajib. Namun, secara tegas, ia menuturkan jika Persib selalu siap untuk tampil.

"Ya, kita sudah pikirkan rencana untuk tim jika pertandingan memang benar-benar dibatalkan. Tapi, yang pasti kita akan menunggu bagaimana keputusannya nanti. Main atau tidak, kita pasti siap," tutur Gomez seperti dikutip situs resmi klub.

Pihak Persib juga mengungkapkan duka atas kejadian yang terjadi di Surabaya. Pemain senior Maung Bandung Tony Sucipto berharap aksi terorisme dan kekerasan lain tak lagi terjadi, karena hal tersebut menimbulkan dampak dalam berbagai aspek.

"Doanya yang terbaik untuk warga Surabaya. Semoga ini terakhir dan tidak ada lagi aksi teror, kekerasan yang merenggut nyawa manusia," ungkap Tony.

Persib dan Persebaya saat ini bersaing ketat pada klasemen sementara GoJek Liga 1 2018. Setelah melewati delapan pekan, Maung Bandung menempati peringkat ketujuh dengan 11 poin, tertinggal satu angka saja dari Bajul Ijo yang bertengger di urutan keenam.

Pekan lalu, Persib meraih hasil positif 2-0 dalam laga kandang melawan Persipura. Sementara itu, Persebaya yang bertandang ke markas Borneo FC, Jumat (11/5/2018) menyudahi laga pekan kedelapan dengan skor imbang 2-2.

Baca juga artikel terkait LIGA 1 2018 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Fitra Firdaus