tirto.id - Oscar Ramirez mengaku belum memastikan masa depannya sebagai pelatih Kosta Rika setelah tak sanggup lolos dari babak penyisihan grup. Kosta Rika hanya mampu meraih 1 poin dari hasil imbang melawan Swiss (27/6/2018) dan dua kekalahan melawan Brasil dan Serbia.
“Aku tidak tahu. Besok kami akan kembali ke Kosta Rika dan kita lihat nanti,” ucap Ramirez. “Saat ini aku tak mengetahui bagaimana nasibku. Aku akan pulang dan melihat keluargaku.”
Terlepas dari Kosta Rika yang tidak lolos ke 16 besar, Ramirez menyebut Los Ticos tidak beruntung tergabung dalam grup yang sulit. Kosta Rika, Brasil, Serbia dan Swiss berada di Grup E.
“Setiap pertandingan berbeda dan Anda harus berpikir tentang cara Anda bermain. Sayangnya kami tidak memiliki kesempatan untuk melaluinya. Grup kami sangat tangguh. Ini adalah kelima kalinya kami berada di Piala Dunia dan saya pikir tim ini adalah salah satu yang terkuat,” keluh Ramirez.
Kosta Rika sebenarnya mampu tampil apik namun kurang beruntung. Di laga perdana mereka hanya kalah 1-0 itupun lewat tendangan bebas Aleksandar Kolarov. Saat melawan Brasil pun mereka seperti tidak dinaungi dewi fortuna. Pasalnya, mereka tampil begitu rapi hingga menit ke-90+3 sebelum mereka dibobol oleh Philippe Coutinho. Di laga terakhir kontra Swiss mereka bahkan mampu mencetak 14 tembakan dan 6 tepat sasaran serta satu membentur mistar.
“Kami seharusnya bisa mendapat hasil yang berbeda, tetapi inilah sepakbola. Kami berusaha sebaik mungkin, namun kami bermain baik menghadapi tim yang tangguh- peringkat 2 (Brasil) dan 6 (Swiss) FIFA,” kata Ramirez di konferensi pers pasca laga.
Editor: Gilang Ramadhan