Menuju konten utama

Keraton Yogya Tak Izinkan Muslim United Gunakan Masjid Kauman

Keraton Yogya tidak mengizinkan penggunaan fasilitas Kagungan Ndalem (KgD) Masjid Gedhe Keratorn (Kauman) beserta halaman, Ndalem Pengulon, dan Alun-Alun Utara sisi Barat untuk acara Muslim United dengan alasan keamanan.

Keraton Yogya Tak Izinkan Muslim United Gunakan Masjid Kauman
pekerja membersihkan lampu di masjid kauman, yogyakarta, sabtu (21/5). kegiatan perawatan masjid tersebut dilakukan guna memberikan kenyamanan dalam melaksanakan ibadah puasa di bulan suci ramadan yang jatuh pada awal juni mendatang. antara foto/hendra nurdiyansyah/foc/16.

tirto.id - Keraton Ngayogyakarta tidak mengabulkan izin penggunaan fasilitas Kagungan Ndalem (KgD) Masjid Gedhe Keratorn (Kauman) beserta halaman, Ndalem Pengulon, dan Alun-Alun Utara sisi Barat untuk acara Muslim United.

Hal itu dikonfirmasi setelah Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat melalui Kawedanan Hageng Panitrapura dengan mengeluarkan surat pelarangan penggunaan fasilitas yang ditandatangani oleh Penghageng Gusti Kanjeng Ratu Condrokirono.

"Saya hanya menjaga saja keamanan di Jogja. Acara yang sifatnya pengerahan massa, karena sekarangkan baru banyak demo di mana-mana," kata GKR Condrokirono saat dikonfirmasi reporter Tirto, Rabu (2/10/2019).

Dalam surat bernomor 0336/KH.PP/Suro.IX/WAWU.1953.2019 yang ditandatangani GKR Condrokirono itu ditujukan kepada Nanang Fyaifurozi selaku Ketua . Surat itu sebagai tindak lanjut dari surat nomor 002/PPT/MU/IX/2019 tertanggal 24 September 2019.

Surat itu perihal permohonan izin peminjaman Ndalem Pangulon Masjid Gedhe Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat pada Jumat-Ahad ,11-13 Oktober 2019 sebagai area buffet ustad dan area VVIP acara Muslim United.

Atas permohonan itu kemudian GKR Condrokirono memberikan jawaban melalui surat berselang empat hari setelahnya atau 28 September 2019. Dalam surat tersebut menyatakan bahwa permohonan izin belum dapat dikabulkan.

"Kami Gusti Kanjeng Ratu Condrokirono Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat untuk sementara ini belum dapat mengabulkan permohonan menggunakan KgD Masjid Gedhe Keraton serta halaman, Ndalem Pangulon, dan Alun-alun Utara sisi barat," tulis GKR Condrokirono dalam surat tersebut.

Muslim United Seduluran Saklawase merupakan acara muslim expo, tabligh akbar, aktivitas sosial, festival makanan, muslim comunity gathering, dan ada juga pojok anak.

Dalam poster yang beredar, acara Muslim United bakal diselenggarkan pada 11 hingga 13 Oktober 2019. Acara rencana digelar di Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta dan Kompleks Masjid Gedhe Kauman.

Dalam poster juga disebutkan sejumlah tokoh yang akan hadir dalam acara itu dari mulai Felix Siauw, Ustad Abdul Somad, Hanan Attaki, hingga mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Selain itu ada juga para artis yang direncanakan hadir dalam acara itu seperti Arie Untung, Primus Yustisio, Teungku Wisnu, Dimas Seto, Mario Irwansyah hingga Dude Herlino.

Kami mencoba mengkonfirmasi pada pihak panitia Muslim United melalui nomor kontak yang tertera di poster acara, namun hingga berita ini ditayangkan belum ada respons dari panitia melalui kontak nomor tersebut.

Baca juga artikel terkait DAKWAH ISLAM atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Andrian Pratama Taher