Menuju konten utama

Kemenpora Minta PSSI Lekas Kirim Proposal Anggaran Piala Dunia U20

Kemenpora mendesak PSSI segera mengirim rancangan anggaran yang dibutuhkan untuk persiapan dan penyelenggaraan Piala Dunia U20 2021 yang akan berlangsung di Indonesia. 

Kemenpora Minta PSSI Lekas Kirim Proposal Anggaran Piala Dunia U20
Pesepak bola Timnas Indonesia berlatih di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (17/2/2020). Pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong memusatkan materi latihan untuk kekuatan fisik para pemain Timnas. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/wsj.

tirto.id - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hingga kini belum menerima proposal anggaran dari PSSI untuk keperluan persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U20 di Indonesia pada 2021.

Padahal, menurut Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto, rancangan anggaran itu harus segera dirampungkan. Sebab, pencairannya melibatkan sejumlah kementerian dan lembaga.

"Saya minta RAB 2020 dan 2021 segera dikirimkan pekan ini. Sebetulnya sudah minta sejak lama [menyerahkan] RAB organisasi dan timnas," kata Gatot di Kantor Kemenpora, Jakarta, pada Jumat (28/2/2020), sebagaimana dilansir Antara.

Karena PSSI belum mengirimkan rancangan anggaran, Gatot mengklaim Kemenpora hingga saat ini belum dapat memperkirakan nilai total dana untuk penyelenggaraan Piala Dunia U20 di Indonesia.

"Kami tidak bisa berandai-andai [soal anggaran]," ujar Gatot.

"Tetapi kami menyarankan jumlah [anggaran] tersebut bisa digunakan dengan penyelenggaraan, seperti logistik, media center, honor, akomodasi, dan sebagainya," tambah dia.

Dia menambakan pembahahasan mengenai perencanaan anggaran untuk pelaksanaan ajang Piala Dunia U20 2021 akan dilakukan bersama oleh empat pihak.

"Kami akan bahas bersama dengan 4 pihak, yaitu Kemenpora, Ditjen Anggaran, PSSI, dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan [BPKP]," ujar dia.

"Jadi, ibaratnya ini ada dokumen, benar atau tidak digunakannya," lanjut Gatot.

Gatot sekaligus mengingatkan PSSI agar segera mendatangkan FIFA untuk kepentingan penentuan enam stadion yang akan digunakan di Piala Dunia U-20 2021.

Hal itu penting karena akan berpengaruh pada penyusunan konsep Keputusan Presiden (Keppres) serta pelaksanaan rencana perbaikan stadion dan lapangan latihan tepat waktu.

PSSI hingga kini memang masih menunggu keputusan FIFA terkait venue yang bakal digunakan di Piala Dunia U20 2021.

Terkait anggaran, PSSI baru membuka angka tentang kebutuhan mereka dalam pemusatan latihan timnas U-20 jelang piala dunia. Nilainya sekitar Rp103 hingga Rp170 miliar.

Usulan anggaran jumbo tersebut hanya untuk kebutuhan pelatnas saja dan belum termasuk pada biaya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021.

Pada pekan lalu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan proposal pengajuan anggaran tersebut telah disampaikan kepada Kemenpora.

"Kami menyampaikan anggaran kepada Menpora. Timnas ini anggarannya didukung pemerintah, sehingga prestasi dapat maksimal," ujar Iriawan pada Jumat, 21 Februari lalu.

Menurut Iriawan, anggaran itu untuk mendanai kebutuhan, seperti akomodasi, honor pemain dan pemusatan latihan Timnas di luar negeri. Selain itu, PSSI berencana untuk mengundang timnas U-20 beberapa negara untuk uji coba melawan Timnas U20 Indonesia.

"Kami mau mengundang negara-negara seperti Senegal, Nigeria dan Jepang. Jadi cukup besar anggaran yang diserap. Namun, anggaran itu khusus untuk timnas, di luar penyelenggaraan Piala Dunia U-20," kata Iriawan.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA U-20 2021

tirto.id - Olahraga
Sumber: Antara
Penulis: Addi M Idhom