Menuju konten utama

Kapan Final Piala Dunia 2022 & Apakah Ada Perebutan Juara 3?

Kapan final Piala Dunia 2022 dan apakah ada laga perebutan juara 3? Berikut jadwal final Piala Dunia 2022 selengkapnya.

Kapan Final Piala Dunia 2022 & Apakah Ada Perebutan Juara 3?
Bagan Piala Dunia 2022. instagram/fifaworldcup

tirto.id - Final Piala Dunia 2022 dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu, 18 Desember 2022, pukul 22.00 WIB, di Stadion Iconic Lusail, Qatar. Laga puncak Piala Dunia 2022 tersebut digelar berselang satu hari setelah pertandingan perebutan juara 3.

Peraih tiket menuju babak final Piala Dunia 2022 akan ditentukan dalam 2 laga semifinal pada 14 dan 15 Desember. Semifinal World Cup kali ini melibatkan 2 wakil Eropa, 1 tim Amerika Latin, dan 1 peserta asal Afrika.

Semifinal pertama mempertemukan Argentina vs Kroasia pada Rabu dini hari, 14 Desember 2022, pukul 02.00 WIB. Jadwal semifinal berikutnya, Prancis vs Maroko digelar pada Kamis, 15 Desember 2022, mulai 02.00 WIB.

Dua tim yang tumbang di babak semifinal itu akan menjalani pertandingan perebutan juara 3 Piala Dunia 2022 pada Sabtu malam, 17 Desember 2022, pukul 22.00 WIB. Laga memperebutkan juara ketiga itu akan berlangsung di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar.

Seluruh laga semifinal, perebutan juara 3, dan final Piala Dunia 2022 dapat disaksikan lewat siaran live SCTV, Vidio, Nex Parabola, dan Indosiar.

Prediksi Final Piala Dunia 2022: Siapa Juara di Qatar?

Argentina, Kroasia, Maroko, dan Prancis, bakal berupaya keras memetik kemenangan demi meraih tiket final Piala Dunia 2022. Di antara 4 tim itu, Maroko menjadi kuda hitam sekaligus semifinalis pertama dari Afrika sepanjang sejarah world cup.

Sementara itu, di antara 2 laga semifinal, pertandingan Argentina vs Kroasia dapat dibilang paling menarik. Sebab, kedua tim sama-sama punya pengalaman menggapai final piala dunia dan pernah saling mengalahkan di turnamen 4 tahunan tersebut.

Bagi Timnas Argentina, tiket final Piala Dunia 2022 akan menjadi kesempatan kedua meraih gelar juara world cup bersama Lionel Messi. Pada kesempatan pertama, yakni Piala Dunia 2014 (Brasil), Messi dan kawan-kawan gagal meraih trofi usai tumbang 1-0 dari Jerman di partai puncak.

Pencapaian Argentina di Piala Dunia 2022 pun terbilang menarik. Usai tampil meragukan pada awal turnamen, ketika kalah 1-2 dari Arab Saudi, La Albiceleste tidak terbendung di 4 laga berikutnya.

Jika berhasil menumbangkan Kroasia serta menjadi juara, Tim Tango bakal menyamai pencapaian Spanyol di Piala Dunia 2010. Saat itu, Spanyol menjadi juara meski kalah di awal turnamen.

Di sisi lain, Kroasia bakal menjadi lawan yang sulit dikalahkan. Kendati memiliki skuad yang tidak terlalu bagus, pertahanan Vatreni terbukti solid. Luka Modric dan kawan-kawan pun menunjukkan mental bertanding kelas baja sebelum melaju ke semifinal.

Kroasia memang baru meraih 1 kemenangan di waktu normal selama turnamen di Qatar. Namun, gawang Vatreni baru kebobolan 3 kali dalam 5 laga, atau terbaik kedua setelah Maroko.

Hasil laga fase grup Piala Dunia 2018 lalu juga menjadi kenangan manis bagi Timnas Krosia, ketika mereka membungkam Argentina 3-0. Kemenangan tersebut membalaskan kekalahan Vatreni saat tumbang 1-0 dari dari Argentina di ajang World Cup 1998 (edisi Prancis).

Sejumlah pemain yang menundukkan Messi dan kolega pada 2018 lalu saat ini masih memperkuat Vatreni di Qatar 2022. Mereka pun dibesut oleh pelatih yang sama, Zlatko Dalic.

Tiket final Piala Dunia 2022 akan menjadi pencapaian bersejarah bagi Kroasia. Sebab, mereka bisa masuk daftar sedikit negara yang mampu menembus final piala dunia 2 kali secara beruntun.

Saat melaju ke final Piala Dunia 2018 lalu, Vatreni tumbang 2-4 dari Prancis. Jika kedua tim sukses kembali menembus final, rekor menarik akan terukir. Situasi di Piala Dunia 1986 dan 1990, ketika Argentina dan Jerman Barat secara beruntun 2 kali bertemu di final, bakal kembali terulang.

Pemenang laga antara Argentina vs Kroasia dijadwalkan menghadapi Prancis atau Maroko. Di laga semifinal kedua, Les Bleus yang merupakan juara bertahan lebih diunggulkan untuk mengalahkan The Lions Atlas.

Prancis menunjukkan performa impresif sejak fase grup. Meski sempat kalah 1-0 dari Tunisia pada matchday 3 fase grup, Les Bleus tetap layak masuk deretan kandidat juara Piala Dunia 2022.

Di babak 16 besar, Kylian Mbappe dan kawan-kawan mengalahkan Polandia 3-1, dan Inggris 2-1 di waktu normal. Alhasil, Prancis menjadi satu-satunya semifinalis yang belum pernah harus melewati fase gugur dengan adu penalti.

Namun, skuad Prancis harus bermain dengan ekstra waspada. Lawan mereka di semifinal memiliki catatan hanya kebobolan 1 kali sepanjang turnamen World Cup 2022. Satu kali kebobolan itu pun bukan akibat aksi lawan, melainkan gol bunuh diri bek Maroko sendiri, Nayef Aguerd.

Maroko sekaligus membikin 2 kejutan di babak gugur. The Lions Atlas sukses mengalahkan dua tim raksasa Eropa. Setelah menang atas Spanyol lewat adu penalti di babak 16 besar, Maroko mampu menyingkirkan Portugal dengan skor 1-0 di perempat final.

Menghadapi Prancis di semifinal, Achraf Hakimi dan kawan-kawan tidak hanya membawa modal lini pertahanan yang disiplin dan solid. Para pemain Maroko akan bertanding dengan suntikan motivasi tinggi berkat dukungan dari segenap rakyat Afrika.

Pertandingan Argentina vs Prancis mungkin akan menjadi final ideal di Piala Dunia 2022 mengingat kedua tim punya komposisi skuad yang bagus. Kendati begitu, Kroasia dan Maroko, yang mampu melaju ke semifinal telah menunjukkan kemampuan mereka mengalahkan tim-tim kuat. Tentu saja World Cup 2022 akan diwarnai kejutan besar, jika wakil Afrika melaju ke final, apalagi mengangkat trofi.

Jadwal Final Piala Dunia 2022 dan Perebutan Juara 3

Berikut ini adalah jadwal final Piala Dunia 2022 dan perebutan juara ke-3.

1. Perebutan Peringkat ke-3 Piala Dunia 2022

Sabtu, 17 Desember 2022 pukul 22.00 WIB di Stadion Iconic Lusail, Qatar

2. Final Piala Dunia 2022

Minggu, 18 Desember 2022 pukul 22.00 WIB di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2022 atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Addi M Idhom