tirto.id - RB Salzburg membantah kabar bahwa mereka akan melepas pelatih Jesse Marsch ke Borussia Dortmund musim depan. Rumor itu muncul tak lepas dari prestasi Dortmund yang tak kunjung membaik bersama Lucien Favre di Bundesliga 2019/2020.
Dortmund sepertinya akan kembali gagal merebut gelar juara Liga Jerman 2019/2020. Tertinggal tujuh poin dari Bayern Munchen, segalanya menjadi teramat berat bagi Die Borussen di sisa musim ini.
Benar bahwa musim masih menyisakan empat pertandingan. Tapi konsistensi Bayern bisa menjadi pembeda. Apalagi, Die Roten hanya butuh setidaknya dua kemenangan lagi untuk mengubur mimpi BVB menjadi juara lagi setelah tahun 2012 lalu.
Nama Favre pun menjadi sorotan. Apalagi ia tak bisa memberikan perubahan pada mentalitas bermain timnya ketika kalah dari Bayern pada akhir Mei lalu. Padahal jika menang, Dortmund hanya berjarak satu poin dari Die Roten waktu itu.
Rumor terkait akan dipecatnya Favre pun merebak. Apalagi pelatih yang mencatatkan rasio kemenangan 62,5 persen di Dortmund itu hanya menyisakan satu tahun kontrak saja di Signal Iduna Park.
Respons Jesse Marsch
Munculnya kabar tersebut beriringan dengan masuknya nama yang diperkirakan akan menggantikan Favre, yakni Marsch yang saat ini menjabat pelatih Salzburg.
Akan tetapi, Marsch langsung membantah. Dikutip dari Goal, Marsch merasa bahagia di Austria dan tidak terpikir untuk kembali ke Jerman.
"Pertama-tama, sebenarnya saya tidak terlalu mengenal Lucien Favre. Kami hanya sempat bertemu beberapa tahun lalu. Tapi, ia adalah pelatih bagus dan Dortmund masih berada di peringkat kedua (klasemen Liga Jerman)," tuturnya.
"Saya sendiri masih punya kontrak di Salzburg dan 100 persen akan bertahan di sini. Saya rasa tidak penting membicarakan rumor tersebut karena saya pun tidak ada kontak dengan Dortmund," imbuh pelatih asal Amerika Serikat ini.
Masuknya nama Marsch sebagai kandidat pelatih baru Dortmund sebenarnya bisa dimaklumi. Eks pelatih Montreal Impact dan New York Red Bulls tersebut baru saja mempersembahkan trofi pertamanya bagi Salzburg.
Direkrut Salzburg pada 6 Juni 2019, Marsch membawa timnya meraih gelar juara Piala Austria beberapa waktu lalu. Selain itu, ia sudah punya pengalaman melatih klub di Jerman.
Tepatnya pada musim 2018-2019 lalu di RB Leipzig. Meski hanya berstatus sebagai asisten pelatih Ralf Rangnick, tapi prestasinya cukup bagus. Leipzig dibawanya menduduki peringkat tiga Liga Jerman sekaligus menjadi runner-up DFB Pokal.
Salzburg Tidak Rela
Salzburg sendiri menyatakan bahwa mereka tidak akan melepas Marsch. Lantaran, sang pelatih dianggap punya potensi besar untuk memberikan Salzburg lebih banyak kesuksesan.
"Menjadi hal bagus ketika pelatih kami dihubungkan dengan klub besar. Tapi, Jesse punya kontrak jangka panjang dan kami enggan melepasnya," ujar Direktur Olahraga Salzburg, Christoph Freund.
Salzburg sebelumnya sudah kehilangan tiga pelatih top yang menyeberang ke Bundesliga Jerman, yakni Roger Schmidt (Bayer Leverkusen), Adi Hutter (Eintracht Frankfurt), dan Marco Rose (Borussia Monchengladbach).
Penulis: Wan Faizal
Editor: Iswara N Raditya