Menuju konten utama

KAI Tambah Rangkaian Kereta Sambut Natal & Tahun Baru

Untuk memenuhi kebutuhan pasar dan meningkatkan layanan, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menyiapkan 13 kereta tambahan dalam menyambut libur Natal dan Tahun Baru. Dalam waktu singkat, tiket kereta api regular untuk keberangkatan mulai 23 Desember 2016 sampai 8 Januri 2017 itu sudah 70 persen terjual.

KAI Tambah Rangkaian Kereta Sambut Natal & Tahun Baru
Ilustrasi. Kereta Api Railink, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia, tujuan Medan berangkat dari Stasiun Kereta Api Bandara di Deli Serdang, Sumatra Utara. ANTARA FOTO/Septianda Perdana.

tirto.id - PT Kereta Api Indonesia telah menyiapkan 13.892 kursi tambahan dari 13 rangkaian kereta atau 28 rangkaian pulang-pergi selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2017. Total kursi yang disediakan, yakni 212.564 kursi dengan 328 perjalanan KA regular dan 28 perjalanan KA tambahan meningkat sebanyak 11 persen dari tahun lalu yang hanya sebesar 190.868 kursi per hari.

Sementara itu, jumlah penumpang meningkat enam persen dari 4,3 juta penumpang pada 2015 menjadi 4,5 juta penumpang di tahun ini. Dari sisi pendapatan, PT KAI dapat meraup peningkatan hingga 10 persen dari 2016 pada periode yang sama.

Meski begitu, rangkaian KA Nataru 2016/2017 telah setengahnya terjual. “Untuk KA regular masa Angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 (Nataru) baru 60-70 persen terjual,” ujar Direktur Prasarana dan Infrastruktur KAI Bambang Eko Martono dalam konferensi pers Kesiapan KAI menghadapi Natal dan Tahun Baru 2017 di Jakarta, Senin (14/11/2016).

Menanggapi jumlah yang sudah terjual itu, PT KAI siapkan tiket tambahan yang baru bisa dipesan pada Selasa (15/11/2016) mulai pukul 12.00 WIB.

Masyarakat yang ingin mendapatkan tiket KA tambahan tersebut dapat melakukan pembelian di seluruh channel resmi penjualan tiket kereta api. Berikut adalah daftar KA tambahan pada angkutan Nataru 2016/2017.

1. Argo Lawu Tambahan rute Gambir-Solo Balapan PP (satu rangkaian)

2. Argo Dwipangga Tambahan rute Gambir-Solo Balapan PP (satu rangkaian)

3. Argo Muria Tambahan (Gambir-Semarang)

4. Lodaya Tambahan rute Bandung-Solo Balapan PP (satu rangkaian)

5. Sancaka Tambahan rute Yogyakarta-Surabaya Gubeng PP (satu rangkaian),

6. Menoreh Tambahan rute Pasar Senen-Semarang Tawang PP (satu rangkaian)

7. Lpn Ekonomi Tambahan rute Lempuyangan-Pasar Senen PP (satu rangkaian)

8. Kutojaya Utara Tambahan rute Pasar Senen-Kutoarjo PP (satu rangkaian)

9. Kertajaya Tambahan rute Surabaya Pasar Turi - Pasar Senen PP (dua rangkaian)

10. Madiun Ekonomi rute Pasar Senen -Madiun PP (dua rangkaian)

11. Cirebon Ekspres Fakultatif rute Gambir-Cirebon PP (satu rangkaian)

12. Argo Jati Tambahan rute Gambir-Cirebon PP (satu rangkaian)

13. Cirebon Ekspres Tambahan rute Gambir-Cirebon PP (satu rangkaian).

Bambang menambahkan, PT KAI menargetkan jumlah penumpang tahun ini sebesar 358 juta orang, demikian dilaporkan dari Antara.

Baca juga artikel terkait PT KAI atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Yuliana Ratnasari
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari