tirto.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menjamin pengembalian 100 persen bagi para penumpang yang membatalkan perjalanannya akibat banjir dari luapan Sungai Tuntang.
Kondisi ini memengaruhi jalur kereta di Km 32+5/7 antara Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. KAI menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan atas gangguan perialanan ini.
"Bagi pelanggan yang terdampak akibat pembatalan perjalanan ini, dapat membatalkan tiketnya di stasiun dan bea tiket akan dikembalikan 100 persen (di luar biaya pemesanan)," kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/1/2025).
KAI berjanji memberikan layanan service recovery berupa air mineral hingga makanan berat kepada pelanggan yang mengalami keterlambatan lebih dari 60 menit.
"Dengan pemberian berupa air mineral hingga makanan berat sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ucap Anne.
Hingga pukul 06.20 WIB, KAI telah melakukan beberapa upaya penanganan untuk memulihkan jalur, termasuk mobilisasi alat material untuk siaga (AMUS) seperti bantalan beton, balas, perancah baja, genset, eksavator, alat las, serta rekayasa pola operasi agar jalur kembali dapat dilalui secara normal.
"Proses penanganan terus dilakukan secara intensif agar jalur dapat segera normal Kembali," tukas Ane.
KAI telah mengerahkan puluhan petugas di lapangan yang dilengkapi dengan alat berat, material batu kricak, pasir, bantalan rel, dan besi untuk memperbaiki jalur dan mengatasi luapan air di lokasi terdampak.
Anne menuturkan bahwa pihaknya tengah melakukan rekayasa pola operasi dengan mengalihkan rute perjalanan kereta api. Hingga kini, terdapat sejumlah kereta yang mengalami keterlambatan dikarenakan menerapkan beberapa pola operasi.
Rute yang sebelumnya melalui Semarang Tawang-Brumbung-Gambringan/pp menjadi Semarang-Brumbung-Gundih-Gambringan/pp. Selain itu, ada juga pola operasi memutar dari Surabaya Pasar Turi-Surabaya Gubeng- Solo Jebres-Brumbung-Semarang Tawang /pp. Hal ini menyebabkan beberapa perjalanan KA mengalami keterlambatan hingga rata-rata 2 jam.
KA yang mengalami keterlambatan hingga hari ini, pukul 06.20 WIB meliputi KA Blora Jaya lintas gbn-gd; KA Ambarawa lintas lintas gbn-gd; KA Parcel Utara lintas smt-gd; KA Argo Bromo Anggrek lintas sbi-sgu-sk-bbg-smt; KA Sembrani lintas gbn-gd; KA Argo Bromo Anggrek lintas smt-bbg-sk-sbi; KA Sembrani lintas smt-bbg-gd;
Selanjutnya, KA Blambangan Ekspres lintas smt-bbg-gd-sk-sbi; KA Jayabaya lintas sbi-sgu-sk-smc; KA Dharmawangsa Ekspress lintas smt-bbg-gd-sk-sbi; KA Airlangga lintas smc-bbg-gd; KA Gumarang lintas sbi-sgu-sk-gd-bbg-smt; KA Kertajaya lintas smt-bbg-sk-sgu-sbi; KA Harina lintas gbn-gd; KA Pandalungan lintas sbi-sgu-sk-gd-bbg-smt.
Berikutnya KA Sembrani lintas gbn-gd; KA Parcel Utara lintas gbn-gd; KA Argo Bromo Anggrek lintas sbi-sgu-sk-gd-bbg-smt; KA Blambangan Ekspress lintas gbn-gd; KA Sembrani lintas smt-bbg-gd-sk-sbi; KA Kertajaya lintas sbi-sgu-sk-gd-bbg-smt;
Kemudian, KA Argo Bromo Anggrek lintas smt-bbg-gd-sk-sbi; KA Parcel Utara lintas gbn-gd; KA Dharmawangsa Ekspress lintas gbn-gd; KA Pandalungan lintas smt-bbg-gd; KA Gumarang lintas smt-bbg-sk-sgu-sbi; dan KA Harina hanya lintas smt-bbg-gd.
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama