Menuju konten utama

Jokowi Tawarkan 5 Wakil Menteri untuk Erick Thohir

Menteri BUMN Erick Thohir masih berpikir-pikir tentang berapa jumlah wakil menteri yang dibutuhkannya.

Jokowi Tawarkan 5 Wakil Menteri untuk Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) menerima buku laporan lima tahunan Kementerian BUMN dari mantan Menteri BUMN Rini Soemarno, saat serah terima jabatan di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (23/10/2019). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/ama.

tirto.id - Erick Thohir resmi menjabat sebagai menteri BUMN, menggantikan Rini Soemarno. Erick akan mengurus 142 BUMN, dengan aset mencapai sekitar Rp8000 triliun.

Presiden Joko Widodo sepertinya memahami beratnya mengurus BUMN-BUMN tersebut. Untuk itu, Jokowi menawarkan beberapa wakil menteri untuk membantu Erick Thohir.

"Ya kalau 142 [jumlah perusahaan BUMN], bisa 2 bisa 3 [Wakil Menteri], bahkan Pak Presiden bilang kalau perlu 5 ya dikasih tapi kan kita lihat lah," jelas Erick Thohir di Kementerian BUMN, Rabu, (24/10/2019) malam.

Namun, Erick mengaku masih perlu melihat apakah memang dibutuhkan wakil menteri sebanyak itu. Apalagi, sudah ada pejabat-pejabat lain yang akan membantu kinerjanya mula dari sekretaris menteri hingga deputi.

"Kita lihat lah. Kan di sini ada juga pak sesmen deputi sudah ada tugasnya sinkronisasi," terang dia.

Salah satu nama yang diusulkan oleh mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin ini adalah Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Kartika Wirjoatmodjo.

"Ya, salah satu kandidat saya rasa profesional dan lebih mudah dari saya kan," jelasnya.

Pernyataan Erick tersebut sekaligus membenarkan rumor yang beredar jika Tiko, sapaan akrab Kartika Wirjoatmodjo akan menjadi Wamen BUMN. Ia mengatakan, keputusan tersebut belum final lantaran masih harus dibahas dalam rapat terbatas bersama Presiden Jokowi yang rencananya digelar hari ini Kamis (24/10/2019).

Baca juga artikel terkait BUMN atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Bisnis
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Nurul Qomariyah Pramisti