Menuju konten utama

Jokowi Sebut Ruang Ekspresi Dibajak Orang yang Merasa Paling Benar

Jokowi sebut ruang kebebasan itu justru sering dibajak untuk mengklaim dirinya paling benar dan yang lain dipersalahkan.

Jokowi Sebut Ruang Ekspresi Dibajak Orang yang Merasa Paling Benar
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat acara penyaluran dana bergulir untuk koperasi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (23/7/2020). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool/nz)

tirto.id - Presiden Joko Widodo menyebut ruang kebebasan menyampaikan pendapat atau berekspresi di Indonesia sudah dibajak oleh orang-orang yang mengklaim dirinya paling benar.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara peresmian pembukaan Konferensi Besar XXIII Gerakan Pemuda Ansor Tahun 2020 melalui Video Conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (18/9/2020).

“Sistem demokrasi di negara kita telah memberikan ruang kebebasan untuk menyatakan pendapat. Namun ruang kebebasan itu justru sering dibajak untuk mengklaim dirinya paling benar dan yang lain dipersalahkan," kata Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo itu menuturkan orang yang mengklaim kebenaran tersebut kemudian memaksakan kehendak dengan dalih paling benar.

Jokowi berharap, para warga GP Ansor untuk tidak serta merta merasa paling benar. Ia ingin agar kader GP Ansor untuk selalu mengikuti langkah ulama yang toleran, seimbang dan tidak melupakan semangat menegakkan kebenaran.

“Saya berharap seluruh kader GP Ansor meneladani Sikap terpuji yang diambil para ulama untuk selalu tawassuth, tawazun, i'tidal, dan tasamuh tanpa menghilangkan semangat amar ma'ruf nahi mungkar," kata Jokowi.

Baca juga artikel terkait DEMOKRASI atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz