tirto.id - Big match Arema FC vs Persija bakal tersaji pada pekan 28 Shopee Liga 1 2019, Sabtu (23/11) di Stadion Kanjuruhan, Malang pukul 15.30 WIB. Jelang laga, tim tamu Macan Kemayoran tengah diselimuti tren menanjak dan berpeluang mencuri poin atas Singo Edan.
Dalam lima pertandingan terakhir, skuad besutan Edson Tavares menorehkan tiga kemenangan, sekali seri dan sekali kalah. Bahkan, dalam dua laga teraktual, lini serang Persija kian ganas lantaran sukses mencetak 8 gol. Jika diakumulasikan dalam lima pertandingan terakhir, 12 gol berhasil dilesakkan Persija ke gawang lawan-lawannya.
Serangkaian hasil positif tersebut membuat skuad Persija percaya diri. Tambahan poin di laga besok setidaknya akan membuat klub asal ibu kota itu menjauh dari papan bawah. Saat ini, Macan Kemayoran masih tertahan di peringkat 12 dengan 34 angka, selisih 7 poin dari zona merah.
“Pastinya meningkatkan motivasi apalagi dua laga kemarin berat menurut saya. Tapi pemain bisa lewati itu dengan kemenangan. Itu sekali lagi sangat bagus untuk menghadapi Malang,” ujar asisten pelatih Persija, Sudirman.
“Saya melihat Arema tim baik. Tim bagus punya kualitas individu dan tim. Waspada mereka main kandang. Apalagi Aremania suporter yang bisa bakar semangat pemain-pemain Arema. Kami harus waspada. Mereka tim bagus,” lanjutnya.
Di lain pihak, Arema FC dalam kondisi yang inkonsisten. Lima pertandingan termutakhir yang telah dijalani, Arthur Cunha dan kolega meraup dua kemenangan, sekali seri dan dua kali kekalahan. Teranyar, Singo Edan dikandaskan Persib 3-0 yang membuat posisi mereka berada di urutan 5 dengan 41 poin.
Jika melihat rekor head to head, kewaspadaan Arema FC terhadap kekuatan Persija beralasan. Dalam tiga pertemuan di hadapan pendukung sendiri, Arema FC tak pernah meraih kemenangan. Bahkan musim lalu, Singo Edan nyaris kalah andai Makan Konate tidak mencetak gol penyama kedudukan di pengujung pertandingan.
Namun, kabar baiknya, sejumlah pemain andalan Singo Edan kini bisa diturunkan. Selain Hendro Siswanto yang kembali dari Timnas, Hanif Sjahbandi juga dikabarkan siap menjalani laga. Pada putaran pertama lalu, pemain yang gagal masuk skuad Timnas U23 SEA Games itu mencetak satu gol kala bersua Persija di Stadion Gelora Bung Karno.
“Ini kabar baik bagi saya. Hanif kembali. Dia pemain yang penting dan bisa bermain di posisi gelandang atau bek tengah. Saya senang dia kembali di tim,” kata Milo.
“Yang pasti dia akan bermain di sini dan itu akan sangat bagus untuk perkembangan kariernya,” tambahnya.
Peluang Marko Simic Tambah Pundi-pundi Gol
Secara individu, nama Marko Simic juga mesti diwaspadai oleh Arema FC. Dalam empat pertandingan terakhir, penggawa asal Kroasia itu tak pernah absen membobol gawang lawan. Apalagi sang pemain juga baru saja menorehkan quattrick saat melawan Borneo FC.
Sejauh ini, Simic menjadi top skor sementara Liga 1 2019 dengan torehan 23 gol, selisih 7 gol dari penyerang Persela, Alex dos Santos Goncalves. Sementara itu, top skor Arema FC, Makan Konate baru mencetak 15 gol hingga pekan 27.
Selain itu, Marko Simic juga memiliki rekor bagus saat menghadapi Singo Edan karena ia selalu mencetak gol dalam tiga pertemuan terakhir. Apabila Simic mampu konsisten, bukan tidak mungkin dirinya kembali mencetak gol ke gawang Arema FC sekaligus memperbesar peluang menyabet gelar top skor Liga 1 musim ini.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Fitra Firdaus