tirto.id - Usai menahan imbang Persib Bandung dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia dengan skor 1-1, Arema FC mendapat kritikan dari para pendukungnya. Kritikan yang ditujukan para suporter tersebut dikhususkan kepada penyerang asing mereka, Robert Lima yang dianggap tak mampu memanfaatkan peluang yang kerap didapatnya.
Pada laga tersebut, beberapa kali pemain berjuluk Gladiator tersebut gagal menceploskan bola. Gol Singo Edan sendiri dihasilkan oleh M. Rafli pada menit 75.
“Saya pikir Anda juga membutuhkan keberuntungan. Kami menciptakan tujuh peluang, namun hanya satu yang berhasil. Ini sebuah permainan, kami tidak mau mengeluh. Leg kedua akan datang, dan kami harus siap dan berharap suporter memberikan dukungan,” kata pelatih berusia 54 tahun tersebut.
Meski begitu, bukan berarti Arema FC anti-kritik. Milo justru berupaya untuk meminimalisir kesalahan serta kekurangan yang masih terdapat dalam timnya. Saat ini, dirinya pun tengah fokus untuk memperbaiki penyelesain akhir agar di leg kedua dapat memberikan hasil maksimal.
“Kami tak boleh lagi membuang kesempatan di kandang. Saya tahu Persib tim kuat, satu kesempatan mencetak gol harus dimaksimalkan karena kami ingin menang. Jangan sampai seperti melawan timnas yang bisa mencuri gol melalui serangan balik, dan kami kesulitan mencetak gol,” tambahnya.
Terlebih, cobaan Arema FC bakal lebih berat lantaran pada laga leg kedua mendatang, anak asuh Miljan Radovic sudah diperkuat penyerang andalan mereka, Ezechiel N’Douassel.
Seperti dikatahui, Ezechiel absen saat melawan Arema FC karena mesti bertolak ke negara asalnya dengan alasan keluarga.
“Persib akan kembali diperkuat Ezechiel N’Douassel, dan kami tahu itu akan membuat mereka lebih kuat. Tapi kami sudah sangat siap melawan Persib dengan adanya Ezechiel. Dia pemain bagus, tetapi kami punya misi untuk melanjutkan kemenangan di Piala Indonesia,” tutur Milo.
Leg kedua babak 16 besar antara Arema FC vs Persib dijadwalkan bakal digelar pada Jumat (22/2/2019) di Stadion Kanjuruhan Malang. Dengan hasil imbang 1-1 di leg pertama, Singo Edan setidaknya hanya butuh hasil imbang 0-0.
Editor: Fitra Firdaus