tirto.id - Dira Sugandi mengaku masih bisa nangis jika melihat video Youtube mendiang Whitney Houston bernyanyi. Perhelatan Java Jazz Festival 2017 mengenangnya dengan menyajikan konser bertajuk Tribute to Whitney Houston.
"Dia adalah orang yang bikin gue pengen jadi penyanyi. Saya sangat mengagumi dia, sampai sekarang kalau lihat video dia di YouTube saya masih ingin nangis," kata Dira Sugandi sebelum membawakan "All The Man That I Need".
Lagu-lagu Whitney Houston dibawakan oleh Kamasean, Dira Sugandi, Lea Simanjutak, dan Soundwave. Banyaknya lagu hits Whitney sempat membuat mereka kebingungan memilih mana yang akan dibawakan malam ini.
"Setelah berdiskusi, ini yang terpilih untuk dibawakan," lanjut Dira.
Tribute to Whitney Houston dibuka tanpa basa-basi lewat lagu "Queen of the Night" yang dibawakan semuanya dengan koreografi sederhana namun kompak.
Kemudian semuanya menghilang ke belakang panggung kecuali Lea yang lanjut menyanyikan "I Believe in You And Me".
Lea juga melantunkan lagu medley dari film "The Bodyguard" yang dibintangi Whitney, termasuk lagu populer "I Will Always Love You" yang menuai tepuk tangan meriah dari penonton Java Jazz.
Suasana mellow langsung berubah saat Soundwave masuk ke panggung dan membawakan "It's Not Right But It's Okay" dengan irama yang lebih menghentak. Duo Rinni Wulandari dan Jevin Julian itu pun menyanyikan "Saving All My Love for You".
Giliran Kamasean yang mulai bermain keyboard sembari melantunkan "How Will I Know".
"Whitney Houston adalah salah satu ikon terbesar di dunia musik," kata Kamasean sebelum ditemani lagi oleh Lea dan Dira di panggung.
Ketiganya memperdengarkan kepiawaian bernyanyi dalam lagu "The Greatest Love of All" yang membuat penonton ikut bersenandung.
Formasi kembali lengkap di lagu "I Wanna Dance With Somebody", dilanjutkan "I'm Every Woman" yang jadi pamungkas Tribute to Whitney Houston.
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh