Menuju konten utama

Java Jazz 2018: Band Para Menteri akan Bawakan Lagu Slank Hari Ini

Band sejumlah menteri ini dijadwalkan tampil pukul 20.00 WIB pada hari pertama Java Jazz 2018, Jumat (2/3/2018) di Jiexpo Kemayoran.

Java Jazz 2018: Band Para Menteri akan Bawakan Lagu Slank Hari Ini
Sejumlah menteri yang tergabung dalam band 'Elek Yo Band' tampil saat resepsi pernikahan putri Mensesneg Pratikno di Yogyakarta, Sabtu (30/12/2017). FOTO/Humas UGM.

tirto.id - Elek Yo Band, grup musik yang berkomposisikan sejumlah menteri Kabinet Kerja dijadwalkan tampil di festival musik tahunan, Java Jazz 2018 pada Jumat (2/3/2018).

Dalam website Java Jazz, band para menteri ini akan tampil pukul 20.00 WIB di Mitsubishi Motors Hall, Jakarta International Expo (Jiexpo), Kemayoran, Jakarta.

Salah satu personel Elek Yo Band, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah membocorkan daftar lagu yang akan mereka mainkan di Java Jazz nanti.

Ditemui di sela-sela lelang sukarela pejabat negara di Galeri Nasional, Jakarta, Rabu (28/2/2018), Budi mengungkapkan Elek Yo Band akan membawakan tiga lagu yakni "Ku Tak Bisa" dan "Juwita Malam" dari Slank serta "Dia" dari Anji.

Pilihan tiga lagu tersebut kata Budi untuk mewakili tiap nomor populer dari setidaknya tiga generasi. "Mewakili tiga generasi," kata Budi.

Diketahui, Menhub turut menyumbangkan gitar kesayangannya untuk dilelang dan berhasil terjual dengan harga Rp20 juta. Namun, Budi menyampaikan bahwa ia memiliki dua gitar, sehingga ketika satu gitarnya dilelang, ia masih memiliki satu gitar lain untuk dimainkan.

"Saya punya gitar dua," pungkasnya. Budi pun memastikan Elek Yo Band akan tetap tampil di waktu-waktu yang dibutuhkan.

Elek Yo Band pertama kali tampil di depan umum pada resepsi pernikahan putri Menteri Sekretaris Negara, Pratikno di Yogyakarta, Sabtu (30/12/2017).

Kelompok itu beranggotakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono pada drum, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf pada keyboard, serta Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi masing-masing pada gitar akustik dan vokal.

Ada pula Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki pada vokal.

Menurut Hanif Dhakiri, kelahiran kelompok musik Elek Yo Band terjadi secara spontan atas permintaan Mensesneg untuk meramaikan pernikahan putrinya.

"Itu dadakan saja karena Pak Pratik (Pratikno) mau mantu itu, terus beliau, minta, `Ini kalau menteri-menteri bisa tampil, keren nih. Ya sudah, akhirnya kita latihanlah," kata Hanif beberapa waktu lalu.

Mereka hanya melakukan latihan dua kali dan gladi resik sekali sebelum tampil di resepsi pernikahan putri Pratikno. Latihan dilakukan di studio seusai rapat kabinet terakhir pada 2017 lalu.

Dalam penampilan pertama mereka, Elek Yo Band membawakan empat lagu yaitu dari grup rock Godbless, "Rumah Kita", dua lagu dari Slank berjudul "Balikin" serta "Ku Tak Bisa" dan lagu "Bento" dari Iwan Fals.

Hanif mengaku bahwa proyek itu adalah bentuk keisengan para menteri. Namun, sudah banyak permintaan agar Elek Yo Band 'manggung' lagi. Hanif menanggapi hal ini dengan bercanda.

"Kami tergantung manajernya saja, Presiden. Tapi bayarannya dimahalin saja supaya tidak sering-sering diundang. Kalau sering-sering diundang lama-lama enggak kerja," ungkap Hanif.

Baca juga artikel terkait JAVA JAZZ 2018 atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Musik
Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra