tirto.id - Survey yang dilakukan The Trade Desk baru-baru ini menyatakan, 1 dari 3 masyarakat Indonesia (32%) akan berbelanja lebih banyak pada bulan Ramadan 2024. Selain sarat dengan nuansa spiritual, bulan Ramadan memang identik dengan peluang bisnis yang besar.
Sebab itu, seiring mendekatnya kedatangan bulan suci Ramadan, pelaku UMKM disarankan untuk dapat memanfaatkan momentum tersebut demi meningkatkan pendapatan.
Lewat keterangan yang diterima tirto, Senin (26/2), Ninja Xpress memberikan 6 ide bagi kamu yang hendak menjalankan bisnis pada bulan Ramadan tahun ini. Rekomendasi berikut disesuaikan dengan kebutuhan dan tradisi Ramadan selama ini.
Katering untuk Buka Puasa dan Sahur
Selama Ramadan, bisnis katering bisa menjadi pilihan bisnis yang sangat menguntungkan. Banyak konsumen yang sibuk bekerja, tapi pada saat bersamaan menginginkan adanya kemudahan sekaligus kenyamanan dalam menjalankan ibadah puasa. Bagi kalangan seperti ini, yang kesulitan menyiapkan hidangan buka puasa dan sahur sendiri, menggunakan jasa penyedia katering adalah pilihan masuk akal.
Pastikan hidangan yang kamu tawarkan sarat akan serat dan nutrisi sehingga kebutuhan gizi pembeli selama berpuasa tetap terpenuhi.
Frozen Food
Selain katering, produk makanan beku atau frozen food juga dapat menjadi pilihan menguntukan jika kamu ingin membuka bisnis selama bulan Ramadan. Produk makanan beku cocok ditawarkan kepada mereka yang gemar menyiapkan santapan buka puasa dan sahur sendiri, tapi waktu yang dimilikinya untuk memasak dan berbelanja bahan begitu terbatas.
Berbagai macam makanan beku dapat menjadi menu alternatif nan praktis baik sebagai camilan maupun hidangan utama.
Takjil
Produk yang sudah pasti dicari dan digemari orang-orang yang menjalankan puasa adalah takjil. Selama bulan Ramadan, penjual takjil dadakan kerap muncul di mana-mana. Karenanya, untuk menghindari kebosanan dari pelanggan, sajikan menu takjil yang berbeda setiap harinya.
Es buah, bubur sumsum, kolak pisang, asinan, roti, pudding, dan aneka minuman segar adalah segelintir kreasi pilihan takjil yang bisa kamu olah menjadi bisnis menguntungkan.
Bumbu Siap Masak
Menjual bumbu siap masak juga menarik untuk dicoba. Selama bulan puasa, tentu ada konsumen yang ingin menjajal masakannya sendiri untuk dihidangkan kepada keluarga, tapi menghindari kerumitan menyiapkan bumbu masak sebelum sahur maupun berbuka.
Jika kamu tertarik menjalankan bisnis ini, pastikan bumbu siap masak yang kamu jual selalu dalam keadaan segar dan berkualitas.
Fesyen Muslim
Tak hanya urusan pangan, bulan Ramadan juga identik dengan meningkatnya transaksi di bidang sandang, fesyen. Membuka bisnis pakaian muslim plus segala pernak-perniknya adalah pilihan menarik untuk mengadu peruntungan. Selain baju koko dan mukena, produk fesyen yang kerap menjadi tren pada bulan puasa adalah gamis, tunik, rok, celana kulot, hijab, hingga aksesoris seperti bros dan scrunchies.
Hampers dan Parsel
Selama sebulan, peluang bisnis di bulan puasa selalu terbuka. Menjelang berakhirnya bulan Ramadan, menjajaki bisnis hampers dan parsel patut dicoba, apalagi jika kamu punya keterampilan dan kegemaran membuat dekorasi bingkisan. Dengan membuat hampers dan parsel yang menarik, kamu bisa menyasar konsumen yang sedang memerlukan hadiah spesial bagi keluarga, teman, kerabat, serta relasi bisnis mereka.
Semakin kreatif desain produkmu, peluang untuk sukses menjalankan bisnis ini juga tentunya semakin terbuka lebar.
Andi Djoewarsa, Chief Marketing Officer Ninja Express, menyampaikan apa pun produknya, pelaku UMKM bisa memanfaatkan berbagai layanan Ninja Express untuk mengoptimalkan bisnis mereka. Misalnya, untuk memastikan paket yang dijual daring bisa sampai di tujuan tepat waktu, pelaku UMKM dapat menggunakan layanan same day delivery Ninja Xpress.
(JEDA)
Penulis: Tim Media Servis